Kian Memanas, Australia Akui Negaranya Sedang ‘Berperang’ Melawan Tiongkok

- 9 Oktober 2020, 14:38 WIB
POTRET ilustrasi bendera Australia
POTRET ilustrasi bendera Australia /Pixabay/Linda72

"Kami berada dalam perang ekonomi dengan Tiongkok. Itu adalah kenyataan," ujar Fitzgibbon.

Baca Juga: Bintang Emon Dituding Jadi Provokator Pembakaran Pos Polisi, Tanggapannya Kocak

Menurutnya, hubungan kedua negara berpotensi menjadi lebih buruk jika Pemerintah Australia tidak segera mengambil langkah.

"Hubungan Australia-Tiongkok telah jatuh ke titik yang belum pernah terlihat sejak Lapangan Tiananmen, mungkin lebih buruk dari titik itu," ungkapnya.

Lebih lanjut Fitzgibbon menuturkan, dirinya mengecam diplomasi yang diberikan oleh pemerintah Australia.

Dia juga memperingatkan sikap dari beberapa pejabat, seperti mantan Perdana Menteri Australia, Malcolm Turnbull terhadap Partai Komunis Tiongkok.

Baca Juga: Terungkap Sosok Pencetus UU Cipta Kerja, Ternyata Bukan Orang Sembarangan

"Tidak ada bahasa perdamaian yang keluar dari pemerintahan ini, bahkan sikap mantan perdana menteri minggu lalu memperburuk suasana, ucapnya.

Fitzgibbon menganggap, pemerintah Australia tidak berupaya memperbaiki kesalahan-kesalahan mereka yang membuat hubungan dengan Tiongkok memanas.

"Tidak ada tanda bahwa pemerintah Australia menganggap ini serius atau mengambil langkah apa pun untuk memperbaiki kerusakan yang diakibatkannya," tegasnya.

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah