Dinsos Banyuwangi Segera Salurkan 100 Paket Sembako di Setiap Desa

18 April 2020, 09:53 WIB
Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko bersama Kepala Desa Sumberarum, Ali Nurfatoni menyusuri perkebunan sebelum membagikan paket sembako bantuan ASN Banyuwangi kepada warga terdampak Covid-19.*/ /Twitter Fatoni Pejuang

RINGTIMES – Dinas Sosial Kabupaten Banyuwangi segera mendistribusikan 21.700 paket sembako kepada masyarakat ditengah pandemik Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

21.700 paket sembako tersebut akan didistribusikan ke setiap desa dan kelurahan di Banyuwangi.

“Setiap desa dan kelurahan masing-masing mendapat jatah 100 paket sembako,” ungkap Kepala Dinas Sosial Banyuwangi melalui Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos), Bambang Sungkono pada Kamis (16/4/2020).

Satu paket sembako, lanjut Bambang, terdiri dari 10 Kilogram beras premium dan lima kaleng sardines.

Baca Juga: Ratusan Sekolah Swasta di Surabaya Diusulkan Dapat Subsidi SPP Gratis

Bantuan sembako tersebut menyasar warga terdampak pandemik Covid-19 dan bukan penerima program keluarga harapan (PKH) dan bantuan pangan non tunai (BPNT) dari Kementerian Sosial.

“Warga penerima program PKH dan BPNT tidak mendapat bantuan ini. Tapi menyasar warga lainnya,” jelasnya.

Terkait proses pendataan calon penerima bantuan, Dinas Sosial Banyuwangi menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah desa/kelurahan dan akan diverifikasi oleh Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian Banyuwangi.

Baca Juga: Coba Resep Sehat dan Nikmat Seduh Teh untuk Kesehatan Tubuh

“Diskominfo bertugas memverifikasi data yang disetorkan desa atau kelurahan agar tidak ada data ganda. Selain itu untuk mengecek apakah calon penerima bantuan adalah penerima PKH atau BPNT. Jika iya, maka langsung ter-delete,” ungkap Bambang.

Apabila data yang diusulkan oleh desa dan kelurahan dianggap lengkap dan valid, Dinas Sosial akan segera mendistribusikan bantuan sembako tersebut pada bulan April ini.

Selain akan mendistribusikan paket sembako, Dinas Sosial Banyuwangi juga akan memberi bantuan kepada ibu hamil dan menyusui berupa paket susu.

Baca Juga: Sisi Beruntung Para Jomblo di Masa Pandemi COVID-19, Simak Ini!

“Untuk bantuan susu, setiap desa mendapat kuota maksimal 25 orang. Setiap penerima akan mendapat 2 kotak susu isi 400 gram,” jelasnya.

Sekadar tahu, Dinas Sosial Banyuwangi mengalokasikan anggaran Rp 7,052 Miliar untuk penanganan Covid-19.

“Anggaran itu kita gunakan untuk pengadaan paket sembako dan susu selama dua bulan (April dan Mei 2020),” pungkasnya.

 

Editor: Dian Effendi

Tags

Terkini

Terpopuler