RINGTIMES BANYUWANGI – Partai Demokrat secara resmi memberikan kabar adanya enam orang anggota yang diberhentikan dan dipecat tidak hormat karena terbukti ‘menjual’ Partai Demokrat.
Melalui laman resmi Partai Demokrat, keenam orang tersebut yaitu Darmizal, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Jhoni Allen Marbun, Syofwatillah Mohzaib, dan Ahmad Yahya.
Tak hanya keenam orang tersebut, Partai Demokrat juga melakukan pemecatan terhadap mantan Ketua DPR RI Marzuki Alie.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Moeldoko Merasa Tertekan, Andi Arief: Anda Bersama Segelintir Kader yang Bersekongkol
Alasan Marzuki Alie diberhentikan atau dipecat secara tidak hormat karena telah melakukan pelanggaran etika Partai Demokrat.
Sementara enam anggota yang dipecat secara tidak hormat ini karena terbukti sebagai pelaku Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD).
Diketahui sebelumnya, Majelis Tinggi Partai Demokrat telah melakukan berbagai upaya untuk menjalin komunikasi dengan salah satu aktor utama Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD), Jhoni Allen Marbun.
Baca Juga: Ashanty Dikabarkan Sudah di Rumah, Kondisi Terkininya Dibagikan oleh Sang Kakak
Baca Juga: Laporan Tindak Pidana Presiden Jokowi Ditolak, Prabowo: Berujung pada Kekecewaan
Berdasar pada pemberitahuan di laman resmi Partai Demokrat, Jhoni Allen Marbun telah memberikan suatu tuntutan yang tidak masuk akal dan bertolak belakang dengan konsolidasi internal.
Jhoni Allen Marbun justru memasukan aktor eksternal melalui Kongres Luar Biasa (KLB) inkonstitusional.
Tak hanya itu, Jhoni Allen Marbun juga ‘menjual’ Partai Demokrat kepada aktor eksternal tersebut sebagai kendaraan dalam pemilihan Capres pada Pemilu 2024 mendatang.
Baca Juga: Marzuki Alie Dipecat Secara Tidak Hormat dari Partai Demokrat, Ini Alasannya
Baca Juga: Innalillahi, Kabar Duka Selimuti Komedian Narji Cagur, Netizen: Koreksi Tanggal Hari Ini
Sementara menurut Partai Demokrat, tokoh eksternal yang dimasukan oleh Jhoni Allen Marbun tersebut tidak dapat dikatakan sebagai orang yang layak.
Pada kenyataannya, elektabilitas kepengurusan Partai Demokrat yang dipilih pada Kongres V PD 2020 mengalami peningkatan yang signifikan sampai saat ini.
Tudingan dan perlakuan GPK-PD ini berkaitan dengan kekecewaan yang begitu mendalam pada Pilkada 2020.
Baca Juga: Marzuki Alie Dipecat dari Demokrat, Yan Harahap Sebut Pengkhianat Selamanya
Sebagaimana yang telah dipublikasikan sebelumnya dalam tasikmalaya.pikiran-rakyat.com dengan judul Terungkap! Ternyata Orang Ini yang ‘Menjual’ Partai Demokrat Kepada Aktor Eksternal
Menanggapi situasi tersebut, akhirnya muncul berbagai macam desakan yang berasal dari para pemimpin, pengurus, dan kader di tingkat DPP, DPD, DPC, organisasi sayap, dan juga termasuk para senior Partai Demokrat.
Lebih lanjut, desakan kuat yang dilakukan adalah pemecatan tetap secara tidak hormat kepada orang-orang yang telah terlibat aktif di dalam GPK-PD.
Baca Juga: Marzuki Alie Dipecat dari Demokrat, Yan Harahap Sebut Pengkhianat Selamanya
Konsekuensi yang didapatkan oleh keenam orang yang terlibat tindakan GPK-PD tersebut adalah pemberian sanksi tegas diberhentikan tetap dan dipecat secara tidak hormat dari Partai Demokrat.
Atas dipecatnya keenam anggota tersebut, maka seluruh hak dan kewajiban mereka sebagai anggota Partai Demokrat sudah tidak berlaku lagi.
Kabar dipecatnya keenam orang ini berdasar pada Keputusan tentang Pemberhentian Tetap sebagai Anggota Partai Demokrat, melalui Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat.***(Saniatu Aini/Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com)