Empat Orang Pegawai Pemkot Bogor Dinyatakan Positif Covid-19

10 Juni 2020, 15:38 WIB
ILUSTRASI virus corona (Covid-19).* /- Foto: Pixabay/BlenderTimer

 

RINGTIMES BANYUWANGI - Empat pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Bogor, tepatnya di Badan Kepegawaian, dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dinyatakan positif Covid-19.

Wakil Wali Kota Bogor sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Dedi Rachim mengonfirmasikan empat pegawai tersebut termasuk orang tanpa gejala (OTG).

Demikian disampaikan Dedi Rachim saat dikonfirmasi Pikiranrakyat-bogor.com, melalui sambungan telepon, Rabu 10 Juni 2020.

Baca Juga: Demonstran Protes George Floyd Meninggal Dunia, Ditembak Gas Air Mata

“Kalau 4 pegawai betul satu di antaranya warga kabupaten ta allpi pegawai kota," kata Dedi Rahim.

Dedi Rachim menyampaikan selama ini Gugus Tugas telah mencoba melakukan eliminasi kasus di lingkungan Pemkot Bogor, utamanya bagi kasus orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP).

Dari sana kemudian ada yang reaktif, sehingga ditindak lanjuti dengan uji swab dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR).

Baca Juga: Pemerintah Swedia Dinilai 'Gagal Total' Tangani Virus Corona

Berita ini sebelumnya telah terbit di pikiran-rakyat bogor.com dengan judul 4 Pegawai Pemkot Bogor Dinyatakan OTG Positif, Diduga dari Klaster Dinas Kesehatan

Sementara eliminasi awal untuk kasus keempat pegawai tersebut ada yang dilakukan selepas Lebaran 2020, tepatnya 26 Mei 2020.

"Kalau gak salah rapid pertama setelah lebaran tanggal 26 Mei 2020. Kemudian reaktif kemudian tanggl 7/8 Mei dilakukan swab," tuturnya.

Dedi Rachim menduga keempat pegawai tersebut merupakan bagian dari klaster Dinas Kesehatan.

Baca Juga: Tiongkok Akhirnya Larang Trenggiling Dijadikan Obat Tradisional

Dalam kaster itu terdapat delapan kasus positif terkonfirmasi Covid-19, termasuk di antaranya dr. Budi yang meninggal dunia 27 Maret 2020.

"Itu (diduga) klaster Dinkes itu bermula dari training PBJ (pengadaan barang dan jasa). ada keterkaitan PBJ dengan kelompok yang di Dinkes dan , disana (DPRD) ada 2 orang. Ada lagi sekarang BKPSDM," ungkapnya.

Dieritakan sebelumnya di Pikiranrakyat-bogor.com, empat pegawai di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: AS dan Negara Sekutu Barat Resmi Bentuk Aliansi Anti-Tiongkok

Dedi Rachim menyampaikan 3 orang merupakan warga Kota Bogor dan satu di antaranya merupakan warga Kabupaten Bogor.

"Ada 4 (pegawai positif covid-19) tapi yang warga Kota Bogor 3," kata Dedi Rachim
"Saya sedang cek lagi datanya," ujarnya.( Amir Faisol ).

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Pikiran Rakyat Bogor

Tags

Terkini

Terpopuler