Kembali Ingatkan Jokowi, SBY ingatkan Pandai-pandailah Mengalokasikan Anggaran

11 Agustus 2020, 14:55 WIB
SBY memberikan sambutan pada Milad ke-50 Ponpes Daar El-Qolam /

RINGTIMES BANYUWANGI - Indonesia masih 'kurang kuat' jika tetap bertahan dengan memperbaiki masalah yang beragam, dan bahkan saat ini Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) kembali diingatkan untuk mengambil langkah yang tepat dalam penanganan Covid-19.

Bahkan masukan itu telah disampaikan Presiden Keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Iakembali mengingatkan pemerintah terkait anggaran untuk penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional (PEN).

SBY sendiri telah meminta agar pemerintahan Jokowi dapat mengelola anggaran tersebut secara efisien dan fokus ke persoalan yang melanda Indonesia.

Baca Juga: Yang Lahir Tahun 80 an Pasti Tahu, Berikut Link Cergam Majalah Bobo untuk Anak Anda

Berita ini sebelumnya telah terbit di Galamedianews.com dengan judul SBY Ingatkan Pemerintah Jokowi: Ekonomi Kita Tak Seperti Amerika dan China

Menurut SBY, masukan yang ia sampaikan lebih karena kondisi Indonesia yang masih lemah. Dalam artinya, Indonesia tidak memiliki daya fiskal yang mempuni seperti negara maju.

"Negara manapun, tidak punya sumber daya melimpah ruah. Termasuk sumber daya financial," tutur SBY dalam peluncuran dua buku terbarunya, di Lavani Sport Centre, Puri Cikeas, Bogor, Senin, 10 Agustus 2020.

SBY juga menegaskan, saat ini kondisi perekonomian Indonesia masih cukup jauh tertinggal dari negara daratan Eropa, Amerika, maupun di Asia. Bahkan masih sulit untuk menyusul negara-negara itu.

Baca Juga: Inilah Video Detik-detik Donald Trump Saat Terjadi Penembakan Gedung Putih

"Ekonomi kita tidak seperti ekonomi Amerika, ekonomi Jerman, ekonomi Perancis, ekonomi Inggris, ekonomi Jepang, ekonomi Tiongkok. Belum," tutur dia.

Karena itu, presiden dua periode ini berharap Jokowi bisa menggunakan anggaran semaksimal mungkin untuk penanganan corona terlebih dahulu.

"Pandai-pandailah mengalokasikan kita punya uang, budget kita, APBN kita," imbuh dia dikutip dari wartaekonomi.co.id.

Baca Juga: Cek Fakta: Berhenti Jadi Pelatih Timnas, Dikabarkan Indra Sjafri Teken Kontrak dengan Juventus

"Apalagi kita tambah utang. Budget enggak ada, enggak cukup, utang masuk. Nah ini harus pas betul, jangan kemana-mana, harus displin kita ini," ungkap SBY.

SBY menekankan agar anggaran tersebut dialokasikan untuk menghentikan krisis pandemi Covid-19 yang tengah melanda Indonesia.

"Dialirkan ke dunia kesehatan, APD-nya, kemudian pelayanan kesehatannya. Semua. Ke seluruh Tanah Air, agar semakin sedikit, semakin sedikit, semakin sedikit maka akhirnya nol. InsyaAllah," pungkasnya.***( Lucky M. Lukman/Galamedianews)

Editor: Sophia Tri Rahayu

Sumber: Galamedianews

Tags

Terkini

Terpopuler