RINGTIMES BANYUWANGI - Dengan adanya dukungan dari warganet, nama Imam Besar FPI, Habib Rizieq saat ini mendapat angin segar.
Tagar tersebut menjadi trending nomor satu di Twitter. Beberapa akun terlihat bercuit mendukung Habib Rizieq pada pagi hari ini, Sabtu 21 November 2020.
Apa yang dicuitkan di Twitter tersebut tidak hanya berupa dukungan untuk Habib Rizieq, beberapa akun juga mengkritik sikap aparat TNI yang dianggap show of force saat pasukan TNI melintas di wilayah Petamburan lengkap dengan kendaraan lapis baja beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Nikmati Makan Kenyang dan Hemat Dengan ShopeePay Deals Rp1
Penjelasan pun diberikan oleh Pangdam Jaya yang mengatakan bahwa pasukan tersebut sedang dalam perjalanan kembali ke markas dan kebetulan saja melintas di Jalan Petamburan.
Akun dengan nama @zeero_count tersebut mengira pemandangan yang terlihat tersebut berada di Gaza, Palestina.
Berita ini sebelumnya telah terbit di Jurnal Presisi dengan judul Trending Tagar Rakyat Percaya HRS, Netizen Ramai Kritik Pangdam Jaya
Who is HRS?
Same HRS Photos On Social Media Fear
You are also afraid of HRS billboards
What's wrong with Indonesia?
This is in Slipi, Jakarta, Indonesia, in order to send down billboards, I think this is on the Gazza Line ????????#CrisisOfJustic pic.twitter.com/tbT39piEEo— Count Zero (@zeero_count) November 20, 2020
Baca Juga: Jadwal Acara ANTV, SCTV, dan Indosiar Hari Ini Sabtu, 21 November 2020
Akun @Ferry Irwanto juga tampak memberi dukungan atas apa yang dilakukan Habib Rizieq tersebut. Ia menuliskan jika ia mempercayai Imam Besar FPI tersebut.
I belive him ... I stand with him ... #RakyatPercayaHRS pic.twitter.com/RQEvkFTNuP— Ferry Irwanto™???????????????????????????????????????????????????????????????????????? (@FerryIrwanto4) November 21, 2020
Seperti diketahui sebelumnya, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman sebelumnya telah memberikan pernyataan jika dirinyalah yang menginstruksikan anggotanya untuk mencopot baliho yang bergambar Habib Rizieq.
Baca Juga: 8 Pengobatan Alami Asam Urat yang Ampuh untuk Redakan Nyeri dan Pembengkakan
Rupanya instruksi tersebut telah membuat sebagian masyarakat geram melihatnya. Tidak sedikit juga yang menuntut Pangdam Jaya dicopot dari jabatannya, karena dianggap telah melanggar tugasnya sebagai seorang TNI.
Tegas ! Panglima PETA minta pangdam jaya di copet....eh di copot krn slh gunakan jabatan..#RakyatPercayaHRS #RakyatPercayaHRS pic.twitter.com/OFeR6Kl1yQ— AL Fatih8132 (@fatih8132) November 20, 2020
Dalam unggahan @fatig8132 tersebut, Ia mendukung apabila Pangdam Jaya dicopot dari jabatannya, karena penyalahgunaan jabatan.*** (Indah Nurlaeli/Jurnal Presisi)