Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Presiden Jokowi telah mengirimkan bantuan kepada korban banjir lewat Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan pada Sabtu, 16 Januari 2021.
Paket berupa 10.000 paket sembako, 34 perahu karet dengan motor tempel, dan selimut, berdasarkan Ringtimesbanyuwangi.com kutip dari Antaranews.com pada 16 Januari 2021.
Baca Juga: Usia Sriwijaya Air SJ182 Jadi Sorotan, Ini Pengaruh Umur Pesawat Menurut Kapten Vincent
Baca Juga: Update Tambahan Korban Gempa Sulbar hingga Hari Ini
Kepada ANTARA di Jakarta pada hari Sabtu, Panglima TNI menulis pernyataan. Pernyataan tersebut berbunyi bahwa TNI telah mendirikan posko bencana dan dapur lapangan, serta menampung dan menyalurkan bantuan kepada masyarakat.
Selain itu, TNI juga mendatangkan alat berat untuk membuka akses jalan yang terputus, mendatangkan air bersih dari wilayah yang tidak terdampak.
Pencarian korban hilang dan evakuasi warga akan tetap dilakukan oleh prajurit TNI Bersama Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Badan SAR Nasional, dan sukarelawan.
Selain itu, juga dilaksanakan koordinasi secara intens dengan instansi terkait dalam penanganan bencana banjir di Tanah Laut.
Panglima TNI juga mengirimkan bantuan alat utama sistem senjata. Panglima TNI juga mengatakan bahwa jika diperlukan helikopter, untuk segera menyampaikan da itu akan disipakan.
Prajurit yang diterjunkan sejumlah 1.053 personel gabungan. Terdiri atas prajurit Kodam VI/Mulawarman, Batalyon Angkutan Air TNI Angkatan Darat, Korps Marinir TNI Angkatan Laut, Korps Pasukan Khas TNI Angkatan Udara, dan prajurit TNI Angkatan Udara.
Panglima TNI mengatakan bahwa melakukan koordinasi dengan pihak terkait dan harus terus melaukan evaluasi.
Sebelumnya, situasi dan kondisi umum di Kalimantan Selatan telah dilaporkan oleh Komandan Korem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah kepada Panglima TNI.
