Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Sekitar 1.900-an tenaga kesehatan sudah disuntik vaksin covid-19. Menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jateng Yulianto Prabowo, jumlah tersebut terus bertambah karena proses vaksinasi terus berlanjut.
Dari ribuan jumlah tenaga kesehatan yang telah disuntik vaksin covid-19, hanya ada sekitar 8 orang yang mengalami efek samping.
Efek samping yang dialami oleh para tenaga kesehatan ini sama dengan efek samping yang dialami penerima vaksin pada umunya. Yaitu pegal-pegal dan ngantuk. Dalam hal ini juga tidak ada yang mengalami efek samping cukup parah.
Baca Juga: Raffi Ahmad Beberkan Efek Samping Vaksin Covid-19 di Hari Ke-3
Baca Juga: Usai Menerima Vaksin Covid-19 Pfizer, 29 Lansia di Norwegia Meninggal Dunia
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyebutkan bahwa tenaga kesehatan yang mengalami efek samping atau kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) hanya 8 orang dan tidak parah.
“Vaksinasi berjalan dengan baik, dari laporan KIPI-nya hanya ada 8 orang dan tidak parah, hanya pegal-pegal dan ngantuk, sekaarang semuanya sudah membaik,” ucap Ganjar Pranowo pada Senin 18 Januari 2021 dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Antara pada 19 Januari 2021.
Selain itu, Ganjar Pranowo juga meminta agar program vaksinasi di wilayahnya dipercepat. Sehingga batasan yang diberikan pemerintah untuk pemberian vaksin bisa ditambah.
Sebelumnya memang layanan kesehatan hanya melakukan pemberian vaksin sebanyak 45 orang. Namun, Ganjar Pranowo berharap bisa lebih dari itu.
Hal ini dilakukan agar ketika vaksin untuk gelombang ke dua datang, para tenaga kesehatan sudah siap untuk di vaksin kembali.
