Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Mantan Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra, Arief Poyuono kembali berikan komentarnya terkait kisruh isu impor beras 1 juta ton yang akan dilakukan Mendag.
Kali ini ia memberikan komentarnya kepada Dirut Bulog yang sebelumnya mengaku menolak rencana impor beras tersebut lantaran Bulog masih memiliki banyak stok beras.
Menumpuknya stok beras di Gudang Bulog ini, selanjutnya menjadi sasaran pengamatan Arief Poyuono yang mempertanyakan kenapa Bulog baru sekarang mengatakan jika stok beras di Gudang masih menumpuk.
Baca Juga: Diskon Hingga 90% PLUS Voucher, Belanjaan Kamu Jadi Lebih Murah Lagi di Shopee Murah Lebay!
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT
“Ini yg salah Bulog apa pemerintah sampe impor beras. Kok Baru Teriak teriak si Dirut Bulog.” Kata Arief Poyuono dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari akun twitter @bumnbersatu, Senin, 22 Maret 2021.
“Memang Bulog enga kasi data stock buffer beras.. Beras engga kepake di Bulog itu alasan klasik membuktikan dirut Bulog Gagal ngelola Bulog,” lanjut Arief Poyuono.
Menurut Arief Poyuono, penumpukan beras di Gudang Bulog menunjukkan jika Dirut Bulog tidak becus dalam melaksanakan tugasnya.
Bahkan ia menyebutkan bisa saja ini hanyalah permainan klasik dari Bulog yang membiarkan beras menurun kualitasnya karena ditimbun lama.
