Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Perseteruan antara Moeldoko dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kian memanas. Pasalnya, AHY tantang keberanian Moeldoko dan pertanyakan etika sebagai Perwira dan Prajurit.
Moeldoko telah melakukan kudeta terhadap Partai Demokrat dengan menyelenggarakan Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Dari KLB tersebut, Moeldoko ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Demokrat, mengambil alih secara paksa kepemimpinan atas AHY.
Baca Juga: Diskon Hingga 90% PLUS Voucher, Belanjaan Kamu Jadi Lebih Murah Lagi di Shopee Murah Lebay!
Akhirnya, AHY buka suara terkait tindakan Moeldoko yang telah berani melakukan hal itu kepada Partai Demokrat.
AHY pertanyakan keberanian Moeldoko untuk mengakui bila dirinya telah ditipu oleh makelar politik pada saat menyelenggarakan KLB.
"Pertanyaannya, beranikah Moeldoko mengakui pernah atau tertipu oleh para makelar politik," kata AHY dalam sebuah keterangan resmi pada Senin, 29 Maret 2021.
Baca Juga: Rachland Nashidik ke Moeldoko: Dulu Cium Tangan SBY, Tega Tusuk dari Belakang!
Baca Juga: Klaim Ada Pertarungan Ideologis di Demokrat, Kubu AHY: Shame On You Moeldoko!
Disamping itu, AHY dengan tegas mengatakan bahwa orang-orang yang hadiri KLB Deli Serdang itu adalah pelanggar hukum dan konstitusi yang berlaku.
