AHY Soroti 3 Tantangan Indonesia, Singgung Politik Identitas Bisa Memecah Bangsa

- 18 April 2021, 08:05 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyoroti tiga tantangan utama Indonesia sebagai negara demokrasi, dan menyinggung politik identitas dapat memecah belah bangsa.
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyoroti tiga tantangan utama Indonesia sebagai negara demokrasi, dan menyinggung politik identitas dapat memecah belah bangsa. /Instagram.com/@agusyudhoyono

AHY menyinggung bahwa kontestasi politik dapat memberikan dampak besar dalam memecah belah bangsa. 

Baca Juga: Andin Hamil, Nino Pergoki Elsa dan Riky di Hotel dalam Ikatan Cinta Sabtu, 17 April 2021

Baca Juga: Tak Bisa Hadir di Pemakaman Pangeran Philip, Warga Inggris Sebut Meghan Psikopat Kerajaan

Dalam konteks ini, AHY membawakan contoh isu rasisme yang tengah terjadi di berbagai negara terhadap warga kulit hitam dan warga keturunan Asia.

Menurutnya, hal tersebut merupakan suatu bentuk konkrit akibat terjadinya politik identitas.

Kedua adalah terjadinya fenomena “Post Truth Politics”, yaitu kebohongan yang terus menerus diulang, kemudian bisa dianggap sebagai kebenaran yang baru.  

Artikel ini sebelumnya tellah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul AHY Singgung Politik Identitas: Tidak Baik Bagi Bangsa Indonesia

“Politics is all about perceptions. Adik-adik yang nanti masuk ke dalam dunia politik akan memahami bahwa di ruang publik, di ruang digital makin disesaki oleh hoax, fake news, character assasination, hate speech, dan black campaign untuk membunuh karakter lawan politik demi kekuasaan,” tutur AHY.

Dengan itu, AHY berharap generasi muda dapat memberikan kontribusinya untuk mencegah terjadinya hal ini dengan memberikan suaranya, dan saling mengedukasi satu sama lain. 

“Kalau ini merajarela, apalagi terjadi sebuah gelombang tsunami disinformasi, maka lama kelamaan politik di Indonesia akan diwarnai kebohongan yang keji dan merusak satu sama lain. Mari kita cegah ini. Mari kita bangun politik yang beretika dan bermoral,” kata AHY berpesan.

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah