Minta Jokowi Dengarkan Suara Nurani Rakyat Papua, Natalius Pigai: Turut Berduka

- 26 April 2021, 06:00 WIB
 Mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai/setelah kepala BIN Papua ditembak mati KKB, Presiden Jokowi diminta oleh Natalius untuk dengarkan suara nurani rakyat Papua.
Mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai/setelah kepala BIN Papua ditembak mati KKB, Presiden Jokowi diminta oleh Natalius untuk dengarkan suara nurani rakyat Papua. /Antara/Widodo S. Jusuf

RINGTIMES BANYUWANGI – Presiden Jokowi mendapatkan kritikan dari mantan komisioner Komnas HAM Natalius Pigai terkait insiden yang membuat Kepala BIN Papua meninggal akibat ditembak mati oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Kepala dari BIN Papua tersebut merupakan seorang Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha. KKB atau Tentara Pertahanan Nasional Organisasi Papua Merdeka (TPN OPM) menembak mati dirinya pada Minggu, 25 April 2021 di Beoga.

Akibat insiden yang terjadi tersebut, Jokowi diminta oleh Natalius Pigai untuk mendengarkan suara hati nurani dari rakyat Papua.

Baca Juga: SBY Disalahkan atas KRI Nanggala 402, Rachland Nashidik: Buzzer Jokowi Gak Bermoral

“Kepala BIN Papua mati ditembak TPN OPM. @jokowi harus dengar Suara Nurani Rakyat Papua,” cuit Natalius, dilansir PORTAL JEMBER dan dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari akun Twitter @NataliusPigai2 25 April 2021.

Tak berhenti sampai disitu, Otonomi Khusus (Otsus) Papua yang dibekukan juga diungkit oleh Natalius dan peniadaan pemekaran serta operasi militer.

Oleh sebab itu, menurut Natalius Pigai, selama ini banyak prajurit yang bertugas di papua mati, tetapi ditutupi.

“Otsus dibekukan, Meniadakan Pemekaran dan Operasi militer, banyak Prajurit mati tapi selama ini ditutupi,” lanjutnya.

Baca Juga: Mengejutkan Ronggo Warsito Ungkap Pengganti Presiden Jokowi, Begini Sosoknya

Putra Papua tersebut juga berharap adanya respon dari Negara untuk membuka dialog dan perdamaian di Papua.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x