Rocky Gerung Ungkap Diskriminasi Mudik Lebaran yang Terhalang Panser Tank TNI

- 8 Mei 2021, 09:29 WIB
Pengamat politik Rocky Gerung mengungkapkan diskriminasi yang diperoleh dari larangan mudik lebaran 2021 yang terhalang oleh panzer, sementara pesawat asing difasilitasi oleh pemerintah
Pengamat politik Rocky Gerung mengungkapkan diskriminasi yang diperoleh dari larangan mudik lebaran 2021 yang terhalang oleh panzer, sementara pesawat asing difasilitasi oleh pemerintah /Tangkapan layar/YouTube/Rocky Gerung Official/

RINGTIMES BANYUWANGI - Pengamat politik Rocky Gerung mengungkapkan sejumlah diskriminasi terkait mudik lebaran 2021.

Meski lebaran kali ini adalah lebaran kedua yang tidak sama dengan lebaran-lebaran sebelumnya, Rocky Gerung menyebut banyak sekali permasalahan yang terjadi.

Hal ini disampaikan Rocky Gerung melalui sebuah video yang diunggah di kanal YouTube pribadinya Rocky Gerung Official.

Rocky Gerung mengatakan ada banyak sekali problem yang menumpuk dari lebaran lalu ke lebaran sekarang, terutama perlakuan tidak adil yang diperoleh masyarakat.

Baca Juga: Sementara Larangan Mudik bagi WNI, Puluhan TKA China Disebut Masuk untuk Proyek Jokowi

"Soal larangan mudik dan segala macam yang bisa membuat orang itu menganggap ada perlakuan tidak adil," katanya, sebagaimana dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dalam video yang diunggah di kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Sabtu, 8 Mei 2021.

Menurut Rocky Gerung, ketidakadilan ini juga termasuk pemudik yang bisa lolos dari pos pemeriksaan mudik lebaran karena memiliki akses dibelakangnya.

"Bukan di dalam negeri, karena yang lain mungkin bisa lolos mudik karena punya akses tapi yang lain gak bisa," ungkapnya.

Baca Juga: Ada 18 Juta Warga Indonesia Nekat Mudik Lebaran Meski Dilarang, Simak Tanggapan Menhub

Rocky Gerung menilai bahwa orang yang ingin melakukan mudik menjelang lebaran adalah mereka yang berkeinginan untuk beribadah bersama keluarga.

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x