Cegah Risiko Penularan COVID-19, Gojek Impor Masker Untuk Mitra Driver

- 2 April 2020, 05:30 WIB
GOJEK impor masker untuk mitra driver.*
GOJEK impor masker untuk mitra driver.* /Yulistyne Ksumaningrum//

RINGTIMES - Gojek terus proaktif melakukan upaya menjaga keamanan dan kesehatan bersama bagi ekosistemnya. Inisiatif ini bagian dari prioritas Gojek meminimalisir penyebaran virus corona (Covid-19), sekaligus melindungi mitra driver yang berada di garda terdepan membantu puluhan jutaan masyarakat yang harus membatasi ruang gerak dengan berada #dirumahaja.

Komisaris Utama Gojek Garibaldi Thohir, mengatakan pandemi Covid-19 menempatkan jutaan mitra driver di garda terdepan, untuk membantu masyarakat yang harus membatasi ruang geraknya guna meminimalisir penyebaran virus di masa pandemi ini. Gojek melakukan berbagai upaya untuk menyediakan alat perlindungan diri, agar mereka bisa bertugas secara prima dan terminimalisir dari risiko penularan.

Meskipun demikian, ketersediaan alat-alat kesehatan, terutama masker, semakin langka. Padahal masker salah satu alat perlindungan diri yang paling dibutuhkan untuk meminimalisir risiko penularan. Terutama bagi mereka yang masih memiliki mobilitas tinggi seperti para driver yang jumlahnya mencapai jutaan orang.

Baca Juga: Tagar #garudamelawancorona Bagikan 4 Strategi Lawan COVID-19

“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih telah mendapatkan izin impor masker dari Pemerintah Indonesia yang diwakili oleh BNPB selaku Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dan Kementerian Kesehatan. Gojek merupakan perusahaan on-demand pertama yang mendapatkan izin impor ini. Diberikannya izin impor masker ini akan memastikan tidak terganggunya ketersediaan dan produksi masker dan alat-alat perlindungan diri lain di Indonesia, yang saat ini dialokasikan sepenuhnya untuk kebutuhan rumah sakit dan tenaga kesehatan,” ujarnya melalui keterangan pers, Rabu, 1 April 2020.

Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya mengambil peran aktif untuk mendukung upaya Pemerintah menekan penyebaran Covid-19. Mitra driver yang populasinya tinggi dan sering berinteraksi dengan orang lain dalam keseharian mereka mengantar makanan, bahan pokok, obat-obatan, dan barang lainnya untuk masyarakat, dianggap sebagai kelompok yang keamanan dan kesehatannya perlu dijaga.

"Dengan mitra driver yang aman, maka kebutuhan masyarakat Indonesia bisa terpenuhi di masa yang penuh tantangan ini.” katanya.

Baca Juga: 4 Permainan Yang Bisa Kalian Lakukan Dengan Teman Lewat Aplikasi Zoom

Chief Operations Officer Gojek Hans Patuwo selaku mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pemerintah, dalam hal ini BNPB, Kementerian Kesehatan, Bea Cukai dan Garuda Indonesia yang membuat pengadaan masker ini bisa dilakukan.

"Kami tidak ingin mengganggu ketersediaan dan produksi dalam negeri yang sangat dibutuhkan tenaga kesehatan dan masyarakat yang masuk kelompok rentan Covid-19. Kami juga berterima kasih kepada kru Garuda Indonesia yang telah melakukan karantina 14 hari sebelum keberangkatan dan atas perjuangan mereka membantu jutaan mitra driver Gojek di Indonesia,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x