RINGTIMES BANYUWANGI - Tahun ajaran baru hari kelima, kebanyakan orang tua mengeluh keberatan dengan system pembelajaran jarak jauh yang dijalankan putra-putrinya.
Pembelajaran jarak jauh dengan ketergantungan Hp yang selalu on dengan jaringan memadai,dan juga anggaran tak yang cukup.
Curahan yang dikeluarkan dengan akun favorit para emak banyak dijumpai di media sosial Facebook.
Baca Juga: CEO Aplikasi Ojek Online Gokada Tampak Bersama Seorang Pria di Elevator Apartemen Sebelum Dimutilasi
Salah satu kalimat yang menjadi trending topic dalam beberapa hari terakhir adalah ‘pembelajaran daring bikin darting’. Maksudnya, pembelajaran dalam jaringan membuat orang tua jadi 'darah tinggi'.
Topik mengenai keluhan pembelajaran daring ini salah satunya menjadi tema tulisan di Komunitas Bisa Menulis atau KBM. Artikel berjudul ‘Sekolah Darling’ yang ditulis oleh Sarmina Mina ini cukup mewakili perasaan dan keluhan banyak ibu yang harus mendampingi anak-anaknya sekolah daring.
Menarik, betapa para ibu bahkan masih belum familiar dengan sejumlah istilah yang umum digunakan dalam pembelajaran jarak jauh.
Sebagai contoh, ‘daring’ menjadi ‘darling’, ‘zooming’ menjadi ‘suming’.
Artikel ini sebelumnya telah terbit di portal jember dengan judul Curhatan Ibu Dampingi Anak Belajar Online di Tahun Ajaran Baru: Anak Daring, Emak Darting!