RINGTIMES BANYUWANGI - Di tengah pandemi Covid-19 saat ini, biasanya orang yang sudah dinyatakan positif Covid-19 segera membatalkan semua agenda rencananya hingga dinyatakan sembuh seperti sedia kala.
Namun, berbeda dengan seorang pria Pacitan ini, ia tetap saja tak sabar untuk mendapatkan status suami-istri dengan pasangannya meski terkonfimasi positif Covid-19.
Ijab kabul pun digelar di Wisma Atlet Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, tempat lelaki itu dikarantina pada Kamis 23 Juli 2020.
Baca Juga: Hagia Sophia Digunakan Salat untuk Pertama Kali, Berikut Profil Tiga Imam di Masjid Tersebut
Prosesi ini digelar dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap demi mencegah penularan Covid-19.
Kejadian unik tersebut dipotret dan diunggah oleh akun Instagram @bpbd_pacitan.
Dalam foto tersebut, tampak seluruh peserta prosesi termasuk kedua mempelai menggunakan APD lengkap, termasuk baju hazmat, face shield dan masker.
Berdasarkan keterangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan, mempelai pria memang sudah dirawat sejak Senin 20 Juli 2020 lalu.
Baca Juga: LAGU BARAT : Lirik Lagu 'Play Date' oleh Melanie Martinez
Berita ini sebelumnya telah terbit di Jakbarnews.com dengan judul Pasien Positif Covid-19 Wisma Atlet Jalani Ijab Kabul, Undangan Pakai APD Lengkap
Pemandangan unik dan belum pernah terjadi, terlihat di halaman Wisma Atlet, Pacitan, Jatim.
Salah satu pasien positif Covid-19, jalani ijab kabul disana (23/7/2020).
Ijab kabul kedua mempelai, tetap dengan menjalankan protokol kesehatan secara ketat.
Terlihat dalam foto yang diposting @bpbd_pacitan, beberapa orang yang hadir memakai pakaian APD lengkap.
Baca Juga: LAGU DANGDUT : Lirik Lagu ‘Sing Tak Sayang Ilang’ oleh Dory Harsa
Terpaksa melaksanakan ijab kabul dengan protokol kesehatan ketat, ternyata mempelai pria merupakan pasien positif Covid-19.
Sehingga pada Senin (20/7/2020), harus masuk ke wisma atlet untuk jalani karantina.
Sementara, jadwal pernikahan sebelumnya memang sudah ditetapkan oleh kedua pihak.
Momen sekali seumur hidupnya tidak mau terganggu Covid-19, kedua mempelai tetap melangsungkan pernikahan sesuai rencana awal.
Baca Juga: Hati-hati Para Pengguna Twitter, Ternyata Ada Ribuan Orang Yang Punya Akses Ke Akun Anda
Dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari Jakbarnews.com, menurut Kepala Tim Medis Wisma atlet Pacitan, dr. Johan Tri Putranto, bahwa pihaknya merasa perlu memfasilitasi agenda sakral kedua mempelai, namun tetap dengan protokol kesehatan yang ekstra ketat.
Supaya tidak ada pihak yang dirugikan. Satgas juga membatasi undangan pada momen itu, yakni kedua mempelai, wali, naib dan saksi-saksi, undangan juga dibekali APD level 2 lengkap.
Untuk pendukung lain termasuk awak media diposisikan jauh dengan pasien dan berbeda di ruang terpisah.
“Untuk Honeymoon sementara ditunda dulu sampai yang pria sehat,” ungkap dr. Johan Tri Putranto.***( Nawwan / Jakbar News)