Krisis Pandemi, Jokowi Tegaskan dalam Perubahan Cara Kerja Tak Bisa Ditawar Lagi

- 29 Juli 2020, 19:40 WIB
Presiden Joko Widodo. Foto Instagram Presiden Jokowi
Presiden Joko Widodo. Foto Instagram Presiden Jokowi /

RINGTIMES BANYUWANGI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa dalam perubahan cara kerja yang berorientasi pada hasil di tengah pandemi Covid-19 sudah tidak bisa ditawar lagi.

"Dalam kondisi normal pun, cara kerja kita harus orientasi hasil. Harus cepat, harus efisien, harus langsung dirasakan oleh rakyat. Apalagi dalam kondisi krisis kesehatan, krisis pandemi seperti ini, cara kerja seperti itu tidak bisa ditawar lagi," kata Jokowi, saat memberikan pengarahan dalam pelantikan Pamong Praja Muda Lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri Angkatan XXVII Tahun 2020 di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (29/7/2020).

Kepala Negara juga menegaskan hanya di negara yang cepat bisa mengalahkan negara yang lambat.

Baca Juga: Dugaan Isu Kebenaran Kasus Kematian Yodi Prabowo, Polisi: Untuk Apa Bohong?

Sambungnya, bukan justru negara besar mengalahkan negara kecil atau negara kaya mengalahkan negara yang lambat.

"Kita perlu cara kerja baru, kita perlu budaya kerja baru yang lebih inovatif, lebih cepat, berani, smart shortcut," jelasnya.

Dalam artikel yang dipublikasikan Warta Ekonomi berjudul "Situasi Lagi Krisis, Jokowi: Gak Bisa Ditawar, Cara Kerja Harus..," karena itu, ia berpesan kepada seluruh generasi bangsa untuk memberikan nuansa berbeda di internal pemerintahan. Salah satunya menyelesaikan masalah birokrasi.

Baca Juga: Kasus Virus Corona di Indonesia per 29 Juli 2020 Pasien Positif Covid-19 Bertambah 2.381 Orang

"Saya mengajak saudara untuk mengawal perubahan cara kerja baru, dari cara kerja yang rumit, yang lambat menjadi cara kerja yang cepat. dari regulasi yang banyak dan rumit ke regulasi yang sedikit dan sederhana," tukasnya.***

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x