Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Seusai sholat dzuhur yang digelar berjamaah di Masjid Agung Kota Tasikmalaya mendadak ramai. Psalnya, seorang kakek kedapatan mencuri sandal di masjid tersebut pada Rabu 26 Agustus 2020.
Pada saat itu, pengurus masjid sengaja memantau gerak-gerik salah satu jemaah yang terlihat mencurigakan. Sebab, sebelumnya pelaku juga tertangkap kamera CCTV tengah mengambil sepatu milik jemaah.
Penangkapan seorang kakek bernama Yusuf berusia 72 tahun itu, sontak saja menarik perhatian para jemaah yang hendak dan usai sholat zuhur.
Artikel ini sebelumnya telah terbit di Galamedianews.com dengan judul Heboh Usai Sholat Berjemaah, Seorang Pria Lanjut Usia Nekat Melakukan Aksi Pencurian di Masjid
Baca Juga: Fix, Bansos 600 Ribu Cair Besok, Tapi Tidak Semua Peserta Bisa Terima
"Setelah kedapatan mengambil sandal orang lain, maka pelaku langsung dicegat dan diamankan," kata Kepala Keamanan Masjid Agung Kota Tasikmalaya, H. Yayat sepeti yang dikutip oleh ringtimesbanyuwangi.com dari Galamedianews.com
Seperti yang ia katakan, pihaknya sengaja memantau ulah pelaku saat membawa barang orang lain di CCTV. Akan tetapi, modus kali ini berbeda dengan sebelumnya, yakni pelaku terlebih dulu menyimpan sandal miliknya sebelum memasuki masjid.
Lalu kemudian membawa sandal yang lain yang lebih bagus ke dalam masjid seraya sambil sebelum masuk masjid dan berpura-pura membawa sandal milik orang lain ke dalam masjid seraya hendak sholat.
"Saat berjalan masuk masjid, pelaku itu tertangkap basah karena terlihat jelas mengambil sandal orang lain yang lebih bagus. Sementara miliknya disimpan," katanya.
Baca Juga: Dikabarkan Koma, Foto Kim Jong-un Pimpin Pertemuan di Korea Utara Tersebar Luas
Dikatakan, H. Yayat, sebelumnya juga sempat terlihat di CCTV pelaku mengambil saat mengambil sepatu milik jemaah lain. Itu terjadi setelah jemaah kelimpungan mencari barangnya yang hilang.
Pelaku mengaku warga Ciawi Kabupaten Tasikmalaya dan sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir di kawasan Cihideung Kota Tasikmalaya.
Bahkan saat diamankan pelaku juga mengenakan pakaian petugas parkir.
"Kami menegurnya dengan keras agar pelaku tidak lagi melakukan hal yang sama. Dan jika terjadi lagi akan dilaporkan kepada yang berwajib," ujarnya.
Baca Juga: Tuntutan Panupong Jadnok dalam Aksi Protes Anti-Pemerintah Thailand
Setelah ditegur, palaku meminta maaf kepada pemilik sandal dan diperingatkan jangan mengulanginya lagi. Apalagi usia pelaku yang audah uzur, seharusnya ibadah dengan khusuk.
"Jika terjadi kehilangan barang jemaah dari luar kota kasihan. Upaya penangkapan ini juga demi kenyamanan jemaah yang beribadah di Masjid Agung," katanya.
Setelah meminta maaf kepada pemilik sandal, pelaku diperbolehkan keluar dan meninggalkan masjid.***(Septian Danardi/Galamedianews)
