Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Kabar mengenai kemungkinan terjadinya potensi gempa megathrust tentunya membuat publik heboh.
Pasalnya, hal tersebut merupakan hasil riset tim ahli ITB yang menyebut di zona seismic gap yang menjadi sumber gempa bisa menyebabkan terjadinya potensi tsunami setinggi 20 meter.
Hal tersebut lantas membuat masyarakat was-was dan menimbulkan berbagai kepanikan dari berita yang tersebar luas itu.
Artikel ini sebelumnya telah terbit di Galamedianews.com dengan judul Gempa Bumi Guncang Dua Wilayah di Indonesia, Senin 28 September 2020
Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian
Terlepas hal itu, terdapat kabar bahwa gempa bumi telah mengguncang dua wilayah di Indonesia hari ini pada Senin 28 September 2020.
Data terkait laporan gempa tersebut dirilis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Berdasarkan hasil laporan BMKG, gempa terjadi di dua provinsi berbeda.
Gempa pertama berkekuatan Magnitudo 5,3, terjadi pukul 10:44:56 WIB. Pusat gempa berada di laut, 237 km barat Daya Kodi-Sumba Barat Daya dengan kedalaman 10 km. Titik tepat pusat gempa ada di 11.4 LS 117.94 BT.
Sementara gempa kedua mengguncang wilayah Pangandaran, Jawa Barat. Pusat gempa berada dilaut 69.5 Km Barat Daya Kab. Pangandaran.
