RINGTIMES BANYUWANGI – Apakah benar keberadaan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) dinilai mulai mengganggu negara?
Hal itu langsung ditanggapi Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko dan Din Syamsuddin selaku presidium KAMI memberi tanggapan begini.
Moeldoko sudah mewanti-wanti gerakan yang diinisiasi Din Syamsuddin hingga Gatot Nurmantyo tersebut.
Berdasarkan pernyataan yang disampaikan langsung oleh Moeldoko dalam siaran pers berbentuk tanya-jawab.
Artikel ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Istana Mulai Terganggu KAMI? Moeldoko Sebut Negara akan Ambil Langkah Tegas, Ini Kata DienSyamsuddin
Baca Juga: Pentingnya Menjaga Keamanan Akun ShopeePay, Simak Caranya
Dalam pernyataannya, Moeldoko tak akan melarang gerakan KAMI. Saat ini ia menilai gerakan KAMI merupakan sekelompok orang dengan kepentingan.
"Mereka itu bentuknya hanya sekumpulan kepentingan. Silakan saja, tidak ada yang melarang. Kalau gagasannya bagus, kita ambil. Tetapi kalau arahnya memaksakan kepentingan, akan ada perhitungannya," papar Moeldoko dalam keterangannya pada Kamis, 1 Oktober 2020.
Moeldoko pun tak tertutup kemungkinan akan muncul bentuk serupa KAMI lagi. Namun, dia tegas menyatakan tak perlu direspons berlebihan selagi hanya berupa gagasan.