“Kalau dulu ada DI-TII , sekarang ada Marissa Haque. Dua-duanya sama-sama bawa isu agama untuk berpolitik. Intoleran,” tulis Ferdinand Hutahaean di twitternya, Rabu ini.
Kalau dulu ada DI / TII , sekarang ada Marissa Haque. Dua2nya sama2 bawa isu agama untuk berpolitik. Intoleran..!! https://t.co/CTn2dp3gmj— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) October 13, 2020
Tak hanya Ferdinand, para pendukung Presiden Jokowi pun langsung menyerang akun milik Marissa Haque ini. Setidaknya lebih dari 400 akun menyerangnya.
Baca Juga: Siap-siap! Pendaftaran CPNS akan Segera Dibuka untuk Tahun 2021, Berikut Syaratnya
Sebelumnya, Marissa Haque menyoroti undang-undang Omnibus Law. Dia menilai, Undang-undang sapu jagat itu memangkas fatwa-fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) tentang halal dan haram satu produk.
Dua juga menyoroti Wakil Presiden Maruf Amin yang tidak bisa berbuat banyak untuk ummat Islam.
“Kini ulama hanya dijadikan 'arca', dengan posisi Wapres RI tanpa diberi ruang untuk melindungi kepentingan ummat Islam-nya,” Ucap Marissa Haque.***(Dicky Aditya/galamedianews)