Anies Baswedan Kekeh Gelar Formula E Tahun Depan, Politisi PDIP: Jangan Gengsi

11 Agustus 2021, 13:24 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disebut kekeh menggelar Formula E, begini komentar politisi PDIP. /Instagram/ @aniesbaswedan

RINGTIMES BANYUWANGI – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masih kekeh menggelar Formula E di Jakarta meski ditengah pandemi Covid-19.

Nekat kuat gelara Formula E di Jakarta dibuktikan dengan keseriusannya menyelesaikan Jakarta International Stadium (JIS) yang akan mendukung gelaran olahraga tingkat dunia.

Meski demikian, sikap Anies Baswedan disebut oleh politisi tidak terukur mengingat situasi saat ini.

Baca Juga: Wacana Sertifikat Vaksin Jadi Syarat Penerima Bansos, Anies Baswedan: Itu Melanggar

Berencana akan dilangsungkan Juni 2022, Anies Baswedan ingin Formula E tetap dilangsungkan di Jakarta pada tahun depan.

Kritik disampaikan ANggota DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak dari Fraksi PDIP.

"Ini sebuah kebijakan yang tidak terukur," kata  Gilbert Simanjuntak saat dihubungi wartawan pada Senin, 9 Agustus 2021.

Baca Juga: Anies Baswedan Buka Suara Terkait Polemik Penyintas Covid saat Sertifikat Vaksin Jadi Syarat Wajib

Menurut Gilbert Simanjuntak, Anies Baswedan harus menimbang kebijakan pada penghasilan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam kegiatan operasional rutin pada gelaran Formula E tersebut.

Gilbert juga mengungkap jika Pemerintah Provinsi Jakarta sempat mendesak pemerintah meminta Dana Bagi Hasil (DBH) karena tengah mengalami kesulitan pendaan.

Namun kebijakan Anies Baswedan dengan memprioritaskan pengeluaran dana sekunder justru dilakukan setelah desakan bagi DKH tersebut.

Baca Juga: Anies Baswedan Cabut Kebijakan Lurah yang Wajibkan Warganya Vaksin untuk Cairkan Bansos

Lebih lanjut, Gilbert juga merasa penasaran dengan apa yang ingin ditujukan Anies Baswedan dari gelaran Formula E ini.

"Membuat tanda tanya besar ada apa sebenarnya dengan Formula E," ujarnya.

Anies Baswedan juga dikritik agar tak melangsungkan acara besar kelas dunia hanya karena gengsi dan terlihat memaksakan.

Baca Juga: Anies Baswedan Diminta Kembalikan Dana Triliunan, PSI: Lebih Baik Dipakai Membantu Rakyat

"Jangan jadi Formula E, gengsi. Kalau itu yang ada maka tidak pantas lagi karena kepala daerah harus menyelamatkan rakyatnya," tutur Gilbert.

Anggota DPRD dari PDIP tersebut juga mengestimasi waktu yang diperlukan akan banyak dalam mempersiapkan gelaran Formula E secara matang.

"Jelas itu akan rugi 2022, butuh setahun persiapan, sekarang sudah Agustus, sisa 10 bulan," tutupnya.***

Editor: Indah Permata Hati

Tags

Terkini

Terpopuler