Kemenag Pastikan Asrama Haji Steril pada April 2022

7 April 2022, 08:15 WIB
Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen) mengumumkan kesiapannya dalam pemberangkatan Haji 2022 M. /Alswedi07/Unsplash/

RINGTIMES BANYUWANGI – Kementrian Ekonomi Kreatif dan Pariwisata saat ini telah melonggarkan peraturannya. Hal ini disambut oleh penyelenggara ibadah haji yaitu Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen).

Ditjen Haji dan Umrah telah mempersiapkan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1444 H/2022 M. Upaya yang dilaksanakan terkait embarkasi haji, yaitu peningkatan sarana dan prasarana asrama haji.

Terhitung mulai awal April, seluruh asrama haji yang menjadi isoter (tempat isolasi pasien Covid-19) dan diekspektasikan harus sudah steril.

 Baca Juga: Kemenag Itu Hadiah untuk NU, Bukan Umat Islam, Abdillah Toha: Apa Tujuan Gus Yaqut?

"Saya mohon kepada seluruh Kepala UPT dan Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji Umrah yang membawahi seluruh asrama haji untuk segera mempersiapkan diri,” ucap Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab dikutip dari laman website kemenag pada Selasa, 6 April 2022.

Mulai 1 April 2022 kemarin, Mujab menegaskan bahwa asrama haji segera dikosongkan dan lakukan persiapan yang maksimal untuk menyambut kedatangan para jemaah haji.

"Selain persiapan dari aspek sarana dan prasananya, Kepala UPT diharapkan mempersiapkan SOP-SOP pada asrama haji demi kelancaran pada saat operasional haji, seperti SOP keluar dan masuk jemaah, dan lain sebagainya," imbau Mujab dalam rapat pertemuannya di Balikpapan.

Baca Juga: Soal Gunakan Dana Haji untuk Infrastruktur, Ustaz Adi Hidayat Senggol Kinerja Kemenag

Diketahui dari pihak Pemerintah Arab Saudi telah membuka penyelenggaraan ibadah haji untuk tahun ini.

Namun Mujab mengatakan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Kepala Bidang PHU seluruh Indonesia.

Sebagai kepastian kesiapan pemberangkatan jemaah di masing-masing wilayah dengan beberapa skenario pembagian kuota, Mujab memberlakukan adanya opsi kuota yang terbagi ada 2 yaitu kuota penuh dan terbatas.

Sementara pihak Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur tetap melakukan persiapan pemberangkatan ibadah haji tahun 2022.

Baca Juga: Kemenag Ajak Umat Islam Tinjau Kembali Arah Kiblat pada 27 dan 28 Mei 2021, Cek Caranya

"Persiapan haji untuk Jatim sudah siap, bahkan mulai kemarin sudah dilakukan pasporing," ujar Kepala Kanwil Kemenag Jatim Husnul Maram ditemui di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, yang dikutip dari Antara Jatim pada Selasa, 6 April 2022.

Husnul melanjutkan, dari segi kelengkapan administrasi sudah 95 persen, termasuk persiapan akomodasi dan Asrama Haji yang berada di Sukolilo Surabaya.

Asrama tersebut telah diperbaiki dan steril setelah digunakan sebagai tempat karantina pasien COVID-19.

Meskipun baik dari pusat maupun Arab Saudi belum terdapat kepastian kuota jumlah jamaah untuk daerah Jatim, ia tetap memiliki harapan kuota jamaah haji asal Indonesia tetap 100 persen dari biasanya, yakni 231 ribu orang, dan Jatim bisa mendapat kuota hingga 35 ribu orang.

Baca Juga: Kemenag Umumkan Hari Libur Tahun Baru Islam Geser ke 11 Agustus

Menurut data yang di publikasi oleh laman website resmi haji.kemenag.go.id, kuota haji Jawa Timur terhitung sebanyak 34.516 dengan pendaftar sebanyak 1.092.477 orang.

Beberapa diantaranya sudah dalam status lunas tertunda (berangkat) sebanyak 32.923.***

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: ANTARA Jatim haji.kemenag.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler