RINGTIMES BANYUWANGI - Masa aksi organisasi mahasiswa yang tergabung dalam Ccipayung berhasil masuk ke gedung DPRD Banyuwangi pada 11 April 2022.
Cipayung sendiri merupakan gabungan dari organisasi mahasiswa eksternal yaitu GMNI HMI IMM.
Aksi hari ini digelar untuk menuntut kebijakan pemerintah yang tidak pro dengan rakyat.
Di antaranya ialah harga bahan bakar minya (BBM) jenis pertamax, naiknya harga minyak goreng, naiknya PPN, dan Konsisten dengan UUD 1945 pasal 7 dengan menolak usulan-usulan 3 periode jabatan presiden, berhasil ditemui oleh pimpinan DPRD Banyuwangi.
Dana Wijaya salah satu Koordinator aksi Cipayung mengatakan bahwa aspirasi yang dibawa oleh gerakanya ini adalah salah satu bentuk jeritan rakyat bawah.
Karena efek dari kenaikan dan kelangkaan tersebut dirasakan langsung oleh kaum bawah yang dimana harga bahan pokok lainya ikut naik.
"Rakyat menjerit atas kelangkaan dan naiknya harga harga ini, maka dari itu kami turun untuk menyuarakan suara rakyat," katanya.
Baca Juga: Forum BEM Banyuwangi Gelar Aksi Hari Ini Serukan 4 Tuntutan
Selain itu Dana meminta kepada DPRD Banyuwangi untuk mendukung dan merekomendasikan tuntutan tuntutannya, untuk dikirimkan ke pusat.
"Kami meminta untuk mengirimkan surat pernyataan itu selambat-lambatnya 7 hari dari sekarang, jika tidak maka jabatan yang menjadi taruhanya," tegasnya.
Diketahui dalam surat pernyataan tersebut point penutup berbunyi jika Kami (DPRD Banyuwangi) tidak mengirimkan surat pernyataan ini dalam waktu 7 hari maka kami siap mengundurkan diri dari jabatan yang kami emban.
Surat tersebut ditanda tangani di atas materai oleh pimpinan DPRD Banyuwangi Muhammad Ali Mahrus dan Michael Edy Harianto serta anggota lainnya.
Baca Juga: Tempat Pengolahan Sampah di Banyuwangi Ekspor Sampah 6 Ton ke Austria
Michael Edy Harianto Pimpinan DPRD Banyuwangi mengatakan bahwa komisi dua sudah menjalankan tugasnya dengan baik.
"Kami senang jika ada permasalahan di masyarakat mahasiswa menyuarakan aspirasinya, Komisi dua tadi sudah di sebutkan bahwa sudah menjalankan dengan baik dengan pemgontrolan harga bahan pokok dan juga kelangkaan," jelas Michael.
Selain itu mahasiswa yang menyuarakan aspirasinya hari ini itu sama yang DPRD lakukan di pusat.
"Kami sebagai DPRD dan juga dari partai politik menyampaikan yang sama, karena semua kebijakan itu ada di pusat jadi kami akan bawa aspirasinya ke pusat dengan cepat," pungkasnya.***