Gunakan Dana Bedah Rumah, Gubuk Reyot Milik Sunarto Akan Dibangun Kembali

11 April 2022, 15:25 WIB
Gubuk reyot milik Sunarto akhirnya akan dibangun kembali menjadi lebih layak dengan menggunakan dana bedah rumah dari desa. /Moch. Rifqi Wildan/Ringtimes Banyuwangi/

RINGTIMES BANYUWANGI - Setelah ramai diberitakan publik hingga mendapatkan tanggapan dari Bupati Banyuwangi, gubuk reyot Sunarto warga Genitri, Desa Gendoh, Kecamatan Sempu, Kabupaten Banyuwangi mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah desa.

Hal itu terlihat ketika satu hari setelah ramai diberitakan, tempat berteduh Sunarto Berhasil dirobohkan pemerintah desa dengan bantuan warga sekitar pada Senin, 11 April 2022.

Rencananya pembangunan gubuk reyotnya akan segera dilaksanakan dengan menggunakan anggaran bedah rumah desa.

Baca Juga: Empat Tuntutan Kelompok Mahasiswa Cipayung Diterima DPRD Banyuwangi

Terlihat di halaman rumah Sunarto sudah berjajar batu-bata dan gundukan pasir yang diangkut oleh warga sekitar.

Dan batas petak-petak tanah telah ditancapkan sesuai dengan ukuran tanah milik Sunarto.

Gubuk reyot yang ditempati Sunarto selama lebih dua tahun hanya tersisa puing-puingnya.

"Saya dari kecil hidup dan lahir disini," ujar Sutriono saat diwawancarai tim Ringtimes Banyuwangi.

Baca Juga: Kelompok Mahasiswa Cipayung Plus Banyuwangi Gelar Aksi Penuhi Kantor DPRD Tolak Masa Jabatan 3 Periode

Sejak dulu Sunarto hidup sebatang kara tanpa pendamping. Sebelumnya dia pernah tinggal bersama orangtuanya namun karena tidak cocok maka dia memilih tinggal sendiri.

"Sebenarnya saya tinggal disini hanya sebagai tumpangan saja," tambahnya.

Selain itu Sunarto juga tidak ingin merepotkan beberapa saudara dan keluarga yang lainnya, sehingga dia memilih tinggal di gubuk reyot di pinggiran sawah.

"Saya tidak ingin merepotkan saudara yang lain, ingin hidup mandiri pokoknya," jelasnya.

Sebelumnya Sunarto merupakan seorang pedagang asongan di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi.

Baca Juga: Forum BEM Banyuwangi Gelar Aksi Hari Ini Serukan 4 Tuntutan

Sejak Covid-19 melanda, membuat Sunarto kehilangan pekerjaannya hingga membuat ia harus kembali ke kampung halamannya.

Sebelum tinggal di gubuk reyotnya, dulu Sunarto tidak memiliki tempat tinggal, hingga membuat dia berteduh di tempat seadanya.

"Dulu pas di Ketapang saya tidurnya ya dimana -mana, ngga netep pokoknya," ungkapnya.

Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, saat ini Sunarto bekerja sebagai petani.***

Editor: Shofia Munawaroh

Tags

Terkini

Terpopuler