Masyarakat Diminta Waspada Narasi Khilafah, KH Khariri: Isu Palestina Mudah Digoreng HTI

- 28 Mei 2021, 17:35 WIB
Para pengunjuk rasa Palestina.
Para pengunjuk rasa Palestina. /ANTARA FOTO/REUTERS/Ammar Awad/FOC/djo

RINGTIMES BANYUWANGI – Serangan Israel kepada Palestina telah menewaskan lebih dari ratusan warga sipil yang meninggal dunia hingga luka-luka.

Negara-negara diluar konflik mulai menyoroti Palestina sebagai korban keganasan Israel dalam strategi agresinya.

Indonesia sejak awal menegakan dukungan kepada Palestina untuk merdeka sesuai dengan konsititusi UUD 1945.

Namun isu agama kerap menjadi sorotan utama dalam konflik Israel-Palestina yang bisa membahayakan bangsa Indonesia sendiri.

Baca Juga: Bukannya Dukung Israel, Yahudi Ortodoks Ikut Bela Palestina: Kami Malu dengan Israel

Wakil Diretur Eksekutif International Conference of Islamic Scholars (ICIS) KH Khariri Makmun Lc MA meminta agar masyarakat waspada dengan narasi khilafah yang kerap dilontarkan dengan mengatasnamakan konflik di Palestina.

Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Antara pada 28 Mei 2021, KH Khariri menyebut jika isu khilafah di Indonesia bisa menjadi agenda bagi kelompok radikal intoleran untuk menyusupkan ideologinya.

Ia menyoroti Hizbut Tharir Indonesia atau HTI sebagai salah satu kelompok yang sudah dilarang oleh pemerintah Indonesia.

Menurutnya, konflik Israel dan Palestina sering dijadikan propaganda demi tujuan ideologi kelompok radikal tersebut.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Antam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah