Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Kinerja dari seorang presiden tak pernah luput dari perbincangan masyarakat, termasuk dalam kepemimpinan Presiden Jokowi saat ini.
Pasalnya, polemik yang kini dikabarkan tengah terjadi antara Presiden Jokowi dengan PDI Perjuangan masih banyak diperbincangkan,
Hal lain yang turut menjadi alasan tersebut adalah keputusan Jokowi untuk menunjuk Menteri Koordinato Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan ditengah upayanya mengatasi beberapa permasalahan yang kini melanda Indonesia.
Baca Juga: Ramal Pengganti Presiden Jokowi pada Pemilu 2024, Ahli Spiritual: Berasal dari Keturunan China
Beberapa permasalahan tersebut diantaranya adalah Luhut yang menggantikan posisi sementara dari Edhy Prabowo, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) yang sedang tersandung kasus korupsi hingga Ketua Dewan Pengarah Penyelamatan 15 Danau Prioritas.
Publik pun dibuat bertanya-tanya akibat rangkap jabatan yang diemban oleh Luhut Pandjaitan.
Refly Harun pun buka suara. Ia menduga bahwa ada perasaan dilema dalam menyikapi persoalan Jokowi ini yang dialami oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
Pakar Tata Negara, Refly Harun itu mengungkap bahwa perasaan dilema yang dialami oleh Megawati adalah berasal dari faktor internal dan eksternal.
Baca Juga: Cek Fakta: Dinilai Tak Becus Urus Negaranya, Megawati Minta Presiden Jokowi Mundur
Menurutnya, dilema eksternal yang kini dialami oleh Megawati adalah karena terlalu kuatnya Luhut Binsar Pandjaitan di lingkaran dekat Jokowi.
