AS Akui Kalah Berperang Setelah 20 Tahun di Afghanistan

RINGTIMES BANYUWANGI – Seorang Jenderal di Amerika Serikat (AS) melontarkan pernyataan mengejutkan mengenai perang di Afghanistan.

Sebagaimana diketahui, AS menarik balik pasukannya kembali dari Afghanistan setelah negara tersebut dikuasai oleh Taliban.

Dilansir dari AFP pada Kamis, 30 September 2021, Kepala Staf Gabungan militer AS Jenderal Mark Milley justru mengakui kekalahan AS dari perang selama 20 tahun di Afghanistan karena hal tersebut.

Baca Juga: Pidato Joe Biden di PBB: AS Tidak Mencari Perang Dingin Baru

Menurut Mark Milley, jelas bahwa perang di Afghanistan yang diakhiri dengan kondisi berkuasanya Taliban di Afghanistan bukan langkah akhir yang diinginkan.

"Jelas, sangat jelas bagi kita semua bahwa perang di Afghanistan tidak berakhir seperti yang kita inginkan, dengan Taliban berkuasa di Kabul, perang adalah kegagalan strategis," kata Jenderal Mark Milley.

Dengan demikian, Jenderal Mark Milley mengatakan tugas militer AS telah selesai meski berakhir tidak sesuai rencana.

Baca Juga: Sekjen PBB Khawatir Perang Dingin Terjadi Lagi, AS dan China Harus Perbaiki Hubungan

“Setiap kali fenomena seperti itu terjadi, ada banyak sekali faktor penyebab dan kita harus mencari tahu itu. Banyak pelajaran yang didapat di sini," ujar Mark Milley.