Hina Joe Biden, Kim Jong Un Yakin AS Lanjutkan Kebijakan Permusuhan

- 30 September 2021, 18:09 WIB
Kebijakan permusuhan dinilai akan dilanjutkan AS kepada Korea Utara, Kim Jong Un tolak dialog dengan Joe Biden.
Kebijakan permusuhan dinilai akan dilanjutkan AS kepada Korea Utara, Kim Jong Un tolak dialog dengan Joe Biden. /unsplash.com/micha-brandli/

RINGTIMES BANYUWANGI – Presiden Amerika Serikat (AS) sempat melakukan penawaran dialog dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.

Namun Kim Jong Un dengan tegas menyebut penolakannya terhadap diskusi atau dialog mengenai kebijakan bagi dua negara tersebut.

Kim Jong Un menyebut AS adalah fasad dan meyakini AS sebenarnya ingin melanjutkan kebijakan permusuhan dengan Korea Utara.

Baca Juga: Joe Biden Undang Jokowi Demi Diskusi Penanganan Covid-19

Dilansir dari Express pada Kamis, 30 September 2021, Joe Biden sering menawarkan dialog atau diskusi dengan Pyongyang.

Namun Kim Jong Un menuduh tawaran tersebut sebagai tanda melanjutkan kebijakan permusuhan sebagaimana yang diungkapnya di Parlemen.

Menurut Kim Jong Un, apa yang dilakukan Joe Biden hanyalah kedok untuk menipu dan justru akan memperpanjang kebijakan permusuhan sebagaimana buntut dari pemerintahaan masa lalu.

Baca Juga: Pidato Joe Biden di PBB: AS Tidak Mencari Perang Dingin Baru

Kim Jong Un mengatakan Korea Selatan masih ikut dengan AS sehingga dialog dan diskusi mengalami penolakan.

AS menyebut tak memiliki niat berkonflik dengan Korea Utara, namun Kim Jong Un meyakini kebiajkan bermusuhan akan berlanjut.

Pernyataan terhadap Kim Jong Un dilayangkan hanya satu hari setelah penembakan rudal jarak pendek yang dilaporkan dilakukan Korea Utara.

Baca Juga: Joe Biden Bantah Xi Jinping Tak Mau Bertemu, Pejabat AS Mulai Sinis

Korea Utara diduga telah menembakkan dua rudal balistik melintasi pantai Timurnya.

Dikatakan jika dua rudal balistik tersebut merupakan uji coba pertama rudal Korut dalam enam bulan terakhir.***

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah