Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Badan Pangan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memberi peringatan jika warga Afghanistan berpotensi mati karena kelaparan.
Pernyataan tersebut disampaikan pejabat senior di PBB yang turut menyinggung anak-anak bisa menjadi korban bahkan mengalami kematian karena kondisi kelaparan.
Jika tak ada langkah konkret, Afghanistan dinilai berada dalam ambang kehancuran jika tak ada tindakan tegas terhadap kondisi negara tersebut.
Baca Juga: Indonesia Diadukan ke PBB, Vanuatu Angkat Isu Pelanggaran HAM di Papua
PBB pun menyerukan pembebasan dana beku demi kemanusiaan di Afghanistan yang saat ini sedang didera sebentar lagi kelaparan.
Dilansir dari Reuters pada Senin 25 Oktober 2021, dikatakan terdapat lebih dari 22 juta warga Afghanistan yang akan mengalami krisis makanan hingga menyebabkan kelaparan.
"Anak-anak akan mati. Orang-orang akan kelaparan. Keadaan akan menjadi jauh lebih buruk," kata David Beasley selaku Direktur Eksekutif Program Pangan Dunia (WFP).
Baca Juga: Seorang Petinggi Taliban Tak Bisa Tunjukkan Afghanistan di Globe, Berikut Momennya
David menegaskan betapa menyedihkannya kondisi kerutuhan ekonomi yang terjadi di negara tersebut khususnya pada anak-anak.
