Terpantau 10.570 Kali Aktivitas Gempa Selama 2021, BMKG: Jumlah Ini Meningkat Dibanding Tahun Lalu

- 30 Desember 2021, 17:45 WIB
Ilustrasi - BMKG telah memantau aktivitas gempa tektonik selama 2021, tercatat sebanyak 10.570 selama 2021.
Ilustrasi - BMKG telah memantau aktivitas gempa tektonik selama 2021, tercatat sebanyak 10.570 selama 2021. /Pixabay/Kiwi_Lisa


RINGTIMES BANYUWANGI - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah melakukan pemantauan aktivitas gempa sepanjang 2021, mulai Januari hingga Desember 2021.

Tercatat telah terjadi 10.570 kali gempa tektonik yang terjadi di Indonesia dengan berbagai varuasi magnitudo dan kedalaman sumber gempa subduksi lempemb serta sesar aktif.

Dengan jumlah tersebut, pihak BMKG menyebut bahwa aktivitas gempa tektonik yang terjadi di tahun 2021 mengalami peningkatan dibanding tahun 2020.

Baca Juga: Beredar Video Gunung Welirang Jawa Timur Erupsi, BMKG Beri Keterangan

"Jumlah ini mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan aktivitas gempa selama tahun 2020, yaitu 8.264 kali," ujar Daryono, Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG pada Kamis, sebagaimana dikutip dari ANTARA pada Kamis, 30 Desember 2021.

Daryono menjelaskan bahwa sepanjang tahun 2021, tercatat sebanyak 243 kali gempa signifikan yang bermagnitudo dibatas 5,0. Jumlah itu sama dengan jumlah aktivitas gempa signifikan yang terjadi pada 2022.

Sedangkan gempa bumi yang merusak tercatat sebanyak 23 kali. Jumlah tersebut mengalami peningkatan lebih dari 100 persen, sebab pada 2022 tercatat hanya 11 kali.

Baca Juga: Gempa M 7,5 Guncang NTT, NTB, Sulsel, Sultra, dan Maluku, BMKG Beri Peringatan Dini Tsunami

Peningkatan jumlah aktivitas gempa yang memicu tsunami juga terjadi sebanyak 2 kali, sedangkan pada 2020 tidak ada peristiwa gempa yang memicu tsunami.

2 persitiwa tsunami yang terjadi pada 2021 yakni tsunami kecil setinggi 50 cm di Teguru Maluku Tengah akibat gempa magnitudo 6,1 pada 8 September 2021, dan tsunami kecil 7 cm pada 14 Desember akibat guncangan gempa bermagnitudo 7,4 di Laut Flores.

Halaman:

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x