Kota Serang Banjir, Sebanyak 2.298 Rumah Warga Tergenang, BMKG Ingatkan Prediksi Adanya Susulan

- 2 Maret 2022, 15:37 WIB
Banjir yang terjadi sejak Selasa malam, 1 Maret 2022 telah menggenang sebanyak 2.298 rumah warga di 4 Kecamatan Banten.
Banjir yang terjadi sejak Selasa malam, 1 Maret 2022 telah menggenang sebanyak 2.298 rumah warga di 4 Kecamatan Banten. /ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman./

RINGTIMES BANYUWANGI - Diat Hermawan selaku Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Serang pada hari ini, Rabu, 2 Maret 2022 melaporkan sebanyak 2.298 rumah warga di 4 Kecamatan Banten terdampak banjir yang terjadi sejak Selasa malam, 1 Maret 2022 kemarin. 

Akibatnya, genangan banjir tersebar di 32 titik lokasi empat Kecamatan, termasuk kecamatan Wisata Ziarah Masjid Agung Banten di Kota Serang 

Bahkan, salah satu titik banjir di kota Serang yakni gerbang Perumahan Widya Asri Lontar Baru Kecamatan Serang dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter, namun sudah mulai alami penyurutan.

Baca Juga: Terima Kunjungan Agus Sulistriyono, Ini Kata Gibran Rakabuming Raka Setelah Dikenalkan PRMN dan Promedia

Selanjutnya banjir tergenang di lingkungan Angsoka Jaya Kelurahan Kasemen dengan ketinggian air mencapai sekitar 2 meter, dan berdampak pada 35 rumah yang terendam. 

Artikel ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul: 2.298 Rumah Warga Serang Tergenang Banjir, BMKG Ingatkan Prediksi Banjir Susulan 

Seperti kompleks Widya Asri, beberapa lokasi juga telah bersambut air surut, sementara Diat Hermawan berhasil mengevakuasi sebagian besar warga. 

Selain itu genangan banjir juga menyerang lingkungan baru Kelurahan Serang hingga ketinggian air mencapai kurang lebih 1,75 meter yang merendam 70 rumah. 

300 rumah lainnya terletak di lingkungan Kenari kelurahan Kasunyatan Kecamatan Kasemen. Banjir di lokasi itu ketinggian airnya mencapai sekitar 5 meter sehingga sebagian warga wajib dievakuasi.

Baca Juga: Data Survei Imogen Dinilai Tidak Sesuai dengan Fakta, Forum Pimred PRMN Ragukan Akurasinya

Halaman:

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x