Elon Musk Digugat oleh Investor Dogecoin Karena Dukung Cryptocurrency

- 20 Juni 2022, 08:45 WIB
Potret Elon Musk/ Elon Musk kembali digugat oleh investor Dogecin karena dituduh melakukan promosi skema piramida untuk mendukung cryptocurrency.
Potret Elon Musk/ Elon Musk kembali digugat oleh investor Dogecin karena dituduh melakukan promosi skema piramida untuk mendukung cryptocurrency. /instagram @elonrmuskk

 

RINGTIMES BANYUWANGI - Tidak ada kata habis bagi seseorang pengusaha paling kaya di dunia, Elon Musk.

Kini, CEO Tesla tersebut digugat dengan uang sebesar 258 miliar dolar atau senilai dengan Rp3,828,423.30 pada hari Kamis oleh seorang investor Dogecoin yang menuduh Elon Musk menjalankan skema piramida untuk mendukung cryptocurrency.

Dalam pengaduan yang diajukan di pengadilan federal di Manhattan, penggugat Keith Johnson menuduh Elon Musk, perusahaan mobil listrik Tesla Inc, dan perusahaan pariwisata luar angkasa SpaceX melakukan pemerasan karena menggembar-gemborkan Dogecoin dan menaikkan harganya.

Baca Juga: Usai Resmi Beli Twitter, Elon Musk Diminta Membeli Negara Lebanon

Kenaikan harga yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan milik Elon Musk dituduh hanya sekadar untuk kemudian membiarkan harganya jatuh.

Dalam pengaduannya, terdakwa Elon Musk dan perusahaan telah menyadari sejak tahun 2019 bahwa Dogecoin belum memiliki nilai, namun dipromosikan untuk mendapatkan keuntunggan dari perdagangannya.

Elon Musk tertuduh sebagai pamor orang terkaya di dunia untuk mengoperasikan dan memanipulasi Skema Piramida Dogecoin untuk mendapatkan keuntunga, eksposur, dan hiburan.

Baca Juga: Perjalanan ke Planet Mars, Elon Musk: Resiko Tidak Dapat Kembali ke Bumi

Lantas, gugatan tersebut mengeluarkan beberapa komentar tokoh bisnis magnet lain, seperti Warren Buffet dan Bill Gates yang mempertanyakan nilai cryptocurrency.

Tesla, SpaceX, dan pengacara Musk hingga saat ini tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Seorang pengacara untuk Johnson juga tidak segera menanggapi permintaan komentar tentang bukti spesifik apa yang dimiliki atau diharapkan kliennya untuk membuktikan bahwa Dogecoin tidak berharga dan para terdakwa menjalankan skema piramida.

Baca Juga: Elon Musk Membatalkan Bergabung dengan Twitter

Johnson diketahui sebelumnya telah mencari ganti rugi senilai tiga kali lipat dari penurunan nilai pasar Dogecoin sejak Mei 2021.

Johnson juga ingin memblokir Elon Musk dan perusahaannya dari aktivitas promosi Dogecoin, dan sedang memperjuangkan agar hakim menyatakan bahwa perdagangan Dogecoin adalah perjudian di bawah undang-undang federal dan New York.

Keluhan datang ketika adanya aksi jual dan promosi Dogecoin yang dimulai ketika Elon Musk menjadi tuan rumah acara NBC pada acara Saturday Night Live.

Baca Juga: Elon Musk Luncurkan Tesla Bot Tahun Depan untuk Gantikan Pekerjaan Manusia

Tesla pada Februari 2021 mengatakan telah membeli 1,5 miliar dolar Bitcoin dan hanya membutuhkan yang singkat menerimanya sebagai pembayaran.

Elon Musk baru-baru ini memang dituntut oleh para investor terkait kondisi lingkungan kerja di kantor Tesla.

Salah seorang investor di Tesla, Solomon Chou mengangkat beberapa masalah dalam gugatan, diantaranya diskriminasi rasial dan pelecehan sosial.***

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x