Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Direktorat Hubungan Antar Lembaga dan Kerja Sama BPIP menggelar rangkaian penguatan Ideologi Pancasila kepada anggota Jejaring Panca Mandala (JPM) Jawa Timur mulai 25 Juli hingga deklarasi pada 28 Juli 2022.
Acara tersebut dihadiri hampir 200 anggota JPM yang datang dari seluruh Kabupaten/Kota di Jawa Timur (Jatim).
Kegiatan diisi oleh pemateri langsung dari BPIP, Budayawan Jatim, K.H. D. Zamawi Imron, serta dari UI- CSGAR (Universitas Indonesia - Center for Study of Governenace and Administrative Reform).
Baca Juga: Sambut Tahun Baru Hijriah, Bupati Ipuk Jalan Keliling Pawai Obor Bareng Warga
Pada 28 Juli 2022 JPM Jatim melangsungkan deklarasi yang menyatakan kebulatan tekat turut mendukung Pembinaan Ideologi Pancasila di Jatim.
Acara deklarasi dibacakan di depan para Kepala BPIP dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa beserta Bupati/Walikota se Jatim.
Selain itu juga dilakukan penandatanganan nota Kesepakatan antara BPIP dengan Pemprov Jatim dan 38 Kabupaten/Kota.
Baca Juga: Pemkab Banyuwangi Mulai Mitigasi Bencana Erupsi Gunung Raung
JPM Blambangan sebagai perwakilan dari Banyuwangi turut serta pada acara yang diselenggarakan di Gedung Grahadi Surabaya.
Menurut Sekretaris JPM Blambangan, Miskawi pihaknya turut hadir beserta dengan berbagai unsur lainnya.
"JPM Blambangan terdiri dari media, akademisi, organisasi masyarakat, wirausaha dan pemerintahan," kata Miskawi kepada wartawan Ringtimesbanyuwangi.com.
Baca Juga: Menengok Kabar Kampung KB Sidomulyo Jambewangi Banyuwangi hingga Sabet Juara Nasional
Dari unsur pemerintahan sekaligus ketua JPM Blambangan diwakili oleh Nasrodin S.Pd, M.Pd, unsur usaha diwakili Febrianto S.E, unsur pendidikan diwakili Miskawi M.Pd.
Kemudian dari unsur organisasi masyarakat diwakili oleh Indah Catur C dan dari unsur media oleh Elly Irwan Suryanto.
Usai pengukuhan tim JPM Blambangan makan siang bersama Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di Warung Tempo Doeloe Surabaya.
Baca Juga: Banyuwangi Siapkan Pengamanan Imbangan KTT G-20 di Bali
Selanjutnya JPM Blambangan telah bersepakat menyusun rencana lanjutan sebagai bentuk aktualisasi di Banyuwangi.
"Kami bersepakat untuk berkomitmen membumikan dan mengatualisasikan nilai nilai mengatualisasikan nilai nilai Pancasila dalam kehidupan bernegara, berbangsa dan masyarakat, serta mendukung kolaborasi dan bersinergi pembinaan ideologi Pancasila di Kabupaten Banyuwangi," terangnya.
Pihaknya juga akan mendorong pembinaan ideologi Pancasila di Banyuwangi dengan melibatkan berbagai unsur daerah.
Baca Juga: Bangkit dari Pandemi, UMKM Kerupuk di Banyuwangi Raup Untung Rp12 Juta per Bulan
JPM Blambangan akan berkoordinasi dengan SKPD, unsur pendidikan melalui Dinas Pendidikan, cabang dinas pendidikan serta perguruan tinggi.
Selain itu juga bekerjasama dengan organisasi kemasyarakatan, organisasi keagamaan, dan juga media.
"Pancasila harus dibuktikan diruang-ruang publik. Pancasila harus menjadi living ideologi mulai diyakini,dipelajari dan diimplementasikan dalam prilaku," pungkasnya.***
