Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Setelah mendapat mandat menjadi Kampung Keluarga Berencana (KB) Dusun Sidomulyo, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, Banyuwangi, ditunjuk sebagai perwakilan Kampung Cerdik.
Kampung Cerdik merupakan program pemerintah melalui Dinas Kesehatan sebagai upaya penanggulangan Penyakit Tidak Menular (PTM).
Kampung Cerdik rencananya akan rilis pada 5 Agustus lalu, bersebelahan dengan Rumah Data kampung KB. Namun jadwal diundur hingga 11 Agustus 2022 mendatang.
Baca Juga: Keren! Gang Sempit Disulap Menjadi Pusat Oleh-Oleh khas Banyuwangi
"Menurut laporan Dinas Kesehatan tidak bisa datang pada tanggal tersebut dan akhirnya diundur untuk beberapa saat," ungkap Kepala Dusun Sidomulyo Andik kepada Ringtimes Banyuwangi pada Sabtu, 6 Agustus 2022.
Cerdik memiliki makna secara terpisah. C berarti cek kesehatan secara berkala, E yaitu enyahkan asap rokok, R rajin aktivitas fisik, D diet dengan keseimbangan, I istirahat cukup, K kelola stres.
PTM adalah penyebab kematian terbanyak di Indonesia. Berdasarkan hasil Riskesdas menunjukkan prevelensi PTM yang mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan Riskesdas 2013.
Baca Juga: Dicurhati Ibu Single Parent, Bupati Ipuk Beri Solusi Anak Putus Sekolah
Tujuan utama dari diadakannya kampung Cerdik adalah untuk pengendalian utama dalam penanganan PTM serta deteksi dini sebagai upaya untuk menciptakan keluarga sehat dan berkualitas dengan wilayah minimal setingkat dusun atau rukun warga RW.
Kampung Cerdik berfokus pada pelayanan masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup melalui pola-pola yang mudah dilakukan.
