Teken MoU dengan Kemenaker, Warga Banyuwangi Dapat Banyak Pelatihan Kompetensi Gratis

- 16 Agustus 2022, 13:30 WIB
Teken MoU dengan Kemenaker, Warga di  Banyuwangi mendapatkan banyak pelatihan kompetensi dengan gratis tanpa biaya apapun.
Teken MoU dengan Kemenaker, Warga di Banyuwangi mendapatkan banyak pelatihan kompetensi dengan gratis tanpa biaya apapun. /Dok. Pemkab Banyuwangi/

RINGTIMES BANYUWANGI - Pemkab Banyuwangi teken MoU (Momerandum of Understanding) dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) untuk peningkatan kompetensi dan keterampilan masyarakat Banyuwangi. 

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Dirjen Pembinaan Pelatihan Vokasi Dan Produktivitas (Binalavotas) Kemenaker, Budi Hartawan dan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, di sela-sela penutupan Tahap III dan pembukaan Tahap IV, Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) yang digelar Balai Latihan Kerja (BLK) Muncar Banyuwangi, Senin (15 Agustus 2022).

Budi mengatakan seiring dengan kerjasama tersebut pihaknya akan terus menambah fasilitas pelatihan yang akan disediakan di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) di BLK tersebut, sesuai dengan kebutuhan tenaga kerja di Banyuwangi. 

Baca Juga: Pengukuhan Paskibraka Banyuwangi 2022 Berlangsung Khidmat

"Dengan kerjasama ini, Pemkab Banyuwangi bisa menggunakan fasilitas yang ada di BPVP secara gratis untuk kepentingan peningkatan kompetensi dan keterampilan warga Banyuwangi. Banyak fasilitas dan jenis pelatihan yang bisa dimanfaatkan," kata Budi. 

Seperti pada PBK Tahap IV terdapat 11 paket yang disiapkan. Mulai dari pelatihan barista, sablon/digital printing, pembuatan kue, tata boga, service sepeda motor injeksi, hidroponik, tour guide, pengolahan ikan, plate welder, pipa welder, dan pemasangan jaringan komputer, dan lainnya. 

"Pemkab Banyuwangi tinggal bilang nanti membutuhkan jenis pelatihan apa, nanti kami akan siapkan fasilitasnya sesuai dengan kebutuhan," kata Budi. 

Baca Juga: Di Festival Ini, Pemkab Banyuwangi Teken MoU Ajak Musisi Jalanan Tampil di Kafe-Hotel

Selain itu dalam MoU tersebut, Kemenaker akan membantu memfasilitasi penyaluran tenaga kerja bagi masyarakat 

Banyuwangi yang mendapat pelatihan kerja. Kemenaker juga akan memfasilitasi penciptaan produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang berdaya saing dari hasil pelatihan kerja. 

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x