Network
RINGTIMES BANYUWANGI- Ratusan warga Desa Sukomaju, Kecamatan Srono, Banyuwangi menggeruduk sebuah toko miras pada Senin, 20 Februari 2023.
Toko yang berlokasi di sebelah timur Balai Desa Sukomaju tersebut dipaksa untuk tutup dan tak lagi beroperasi, serta meminta semua botol miras di dalam toko dikeluarkan seluruhnya.
“Sering jadi lokasi mabuk,” ungkap salah satu warga, RS kepada media.
Warga menganggap bahwa kehadiran toko tersebut miris karena merupakan pengaruh buruk yang merusak moral warga, terutama kaum muda.
Hal ini dilakukan juga sebagai bentuk perhatian warga kepada generasi muda, sehingga tak terjerumus ke hal-hal yang merugikan diri sendiri dan banyak orang.
Baca Juga: Bayi Baru Lahir di Banyuwangi Dibuang Tengah Malam, Ari-ari Masih Menempel
Momen penutupan paksa juga banyak direkam lalu dibagikan oleh warga ke sosial media. Bahkan salah satu ibu memarahi penjaga toko yang merupakan seorang wanita.
Ia menyayangkan toko miras dijaga oleh seorang wanita, dan berharap pegawai tersebut untuk berhenti sebelum terjadi tindakan kriminalitas yang bisa saja terjadi.
Puluhan warga yang mayoritas adalah bapak-bapak turut membantu proses pemindahan botol miras beserta keranjangnya dari dalam toko menuju truk.
