Ini Dua Lokasi Titik Pemantauan Rukyatul Hilal di Banyuwangi Penentuan Puasa Ramadhan

- 22 Maret 2023, 17:00 WIB
Ilustrasi Pemantauan Rukyatul Hilal di Banyuwangi Penentuan Puasa Ramadhan
Ilustrasi Pemantauan Rukyatul Hilal di Banyuwangi Penentuan Puasa Ramadhan /Foto oleh Markus Spiske: https://www.pexels.com/

RINGTIMES BANYUWANGI - Penentuan puasa atau tanggal 1 Ramadhan melalui metode Rukyatul Hilal juga dilakukan di Kabupaten Banyuwangi.

Pemerintah dan beberapa organisasi masyarakat (ormas) seperti Nahdlatul Ulama (NU) dan lain sebagainya.

Rukyat ini dilakukan sesudah matahari terbenam. Hilal cuma tampak sesudah matahari terbenam (maghrib), sebab intensitas cahaya hilal sangat redup dibandingkan dengan cahaya dari matahari, serta ukurannya sangat-sangat tipis.

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Serta Doa Berbuka Ramadhan 2023 Bagi Warga Banyuwangi, Lengkap dengan Arab Latin dan Artinya

Bagaimana jika hilal tidak nampak ketika rukyatul hilal dilakukan?

Jika pada tanggal tersebut hilal belum juga nampak sama sekali, entah faktor dari cuaca di daerah tersebut yang buruk atau memang hilal belum terlihat, maka bulan kamariah akan digenapkan menjadi 30 hari.

Menjelang hari-hari besar umat Islam sebagian melakukan metode rukyatul hilal untuk menentukan awal Syawal, Zulhijah dan Ramadhan.

Dr AMAK BURHANUDIN Kepala Kementerian Agama Banyuwangi mengatakan Kementerian Agama Banyuwangi akan menggelar Rukyatul Hilal untuk menentukan awal 1 Ramadhan 1444 H.

Titik pemantauan Hilal dilakukan di dua tempat yakni Gumuk Klasi Indah, Gumuk Klasi, Dusun Klontang, Desa Gendoh, Kecamatan Sempu dan Pantai Pancur Alas Purwo, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi pada Rabu (22/03) sekitar jam 3 sore.

Ada beberapa tamu yang akan di undang dalam menghadiri Rukyatul Hilal diantaranya dari Pengadilan Agama Banyuwangi, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) se Kabupaten Banyuwangi dan berbagai pejabat dari Kementrian Agama (Kemenag) Banyuwangi.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Ngabuburit Saat Favorit bulan Ramadhan di Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi

Dr AMAK BURHANUDIN menambahkan hasil dari pengamatan Rukyatul Hilal yang diperoleh nantinya akan dikirimkan ke Kementerian Agama Republik Indonesia.

Pemerintah pusat melakukan sidang isbat untuk penetapan awal bulan Ramadhan 1444 Hijriah pada Rabu, 22 Maret 2023 dan akan dimulai sekitar pukul akan dimulai pukul 17.00 WIB.

Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah sudah menetapkan awal 1 Ramadhan 1444 H atau puasa jauh-jauh hari jatuh pada hari Kamis, 23 Maret 2023. ***

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x