Ratusan Warga Padati Festival Pengantin Banyuwangi, Tampilkan Kekayaan Rias Tradisional Nusantara

- 4 Juni 2023, 20:46 WIB
Sepasang peserta Festival Pengantin
Sepasang peserta Festival Pengantin /istimewa/

"Baju pengantin Banyuwangi mulao dikenal di dasrah lain, dan mulai mendapatkan tempat. Nah, kami ingin mengenalkan kekayaan adat pengantin yang lain, yakni Sembur Kemuning, agar lebih dikenal banyak orang," tutur Cici.

Sementara Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengaku kagum atas antusiasme yang luar biasa dari warga.

Bahkan, sebelum acara dimulai, masyarakat telah berkumpul di sepanjang jalan sepanjang 2 kilometer yang mengiringi pawai pengantin. 

"Semoga kegiatan ini kian memperkuat jejaring tata rias pengantin dan berkontribusi dalam pertumbuhan sektor ekonomi kreatif di Banyuwangi," ujar Bupati Ipuk.

Ipuk mengimbau festival ini dimanfaatkan jg sebagai edukasi kepada masyarakat tentang pernikahan.

"Dengan kegiatan ini, saya berharap lebih digalakkan lagi konsultasi pernikahan pada pasangan muda. Para calon pengantin diberikan pemahaman tentang rumah tangga," saran Ipuk.

Baca Juga: Bakesbangpol Banyuwangi Gelar Sosialisasi Pemilu, Sasar Calon Pemilih Pemula

Salah satu perias pengantin, Nur Jannah, mengaku senang bisa menjadi bagian dalam Festival Pengantin Nusantara.

"Saya sangat senang bisa menjadi bagian dari acara ini yang tidak hanya melestarikan warisan nenek moyang, tetapi juga membuka peluang baru bagi industri tata rias di Banyuwangi. Festival ini adalah panggung yang bagus untuk berbagi kreativitas," ujar Nur, perwakilan HARPI ranting Genteng itu.

Selain pawai pengantin, Festival Pengantin Nusantara juga menyajikan beragam kegiatan budaya, seperti pertunjukan Jaranan Buto, Pagelaran Wayang Kulit, dan Pameran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Waterpark Cluring yang akan berlangsung hingga 7 Juni mendatang.***

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x