Bahas Penanganan Stunting dan Kemiskinan, BKKBN dari 16 Provinsi Workshop di Banyuwangi

- 14 Juni 2023, 09:56 WIB
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani yang turut hadir dalam pembukaan workshop.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani yang turut hadir dalam pembukaan workshop. /Istimewa/

RINGTIMES BANYUWANGI- Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI menggelar Regional Workshop, Pemutakhiran Pendataan Keluarga (PPK) dan penguatan Sistem Informasi Keluarga (SIGA), untuk penanganan stunting dan kemiskinan ekstrim, di Banyuwangi, 12-15 Juni 2023. 

Workshop yang digelar Direktorat Pelaporan dan Statistik BKKBN ini diikuti oleh 161 perwakilan BKKBN dari 16 provinsi di Indonesia, di antaranya Aceh, Sumatera Selatan, D.I.Y., Gorontalo, Kalimantan Timur, Maluku, Papua, dan provinsi lainnya. 

Deputi Bidang Advokasi, Penggerakan, dan Informasi BKKBN, Sukaryo Teguh Santoso, menyampaikan hasil pendataan dan pemutakhiran data ini adalah hal penting. Mengingat data yang valid dan realtime akan menentukan intervensi apa yang akan dilakukan.

Baca Juga: Sekda Mujiono Dilantik Jadi Ketua PMI Banyuwangi

"Pendataan dan pemuktahiran data penting sebagai dasar intervensi kebijakan di daerah untuk menangani permasalahan stunting dan Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim (PPKE)," kata Sukaryo saat pembukaan workshop PPK-23 pada Senin, 12 Juni 2023.

Salah satu alasan dipilihnya Banyuwangi sebagai tempat digelarnya workshop karena berbagai upaya Banyuwangi di bidang pembangunan manusia dan ikhtiar penurunan stunting. 

"Harapan kami, apa yang dilakukan Banyuwangi bisa menjadi pemicu daerah lain untuk memberikan upaya maksimal untuk pengelolaan kualitas data yang lebih baik," kata Sukaryo. 

Direktur Pelaporan dan Statistik, Lina Widyastuti, mengatakan workshop PPK-23 merupakan forum konsolidasi dan penyiapan pelaksanaan pemuktahiran pendataan keluarga dan penguatan sistem pendataan keluarga. 

"Workshop ini sebagai forum konsolidasi pusat, provinsi, dan kota untuk menyamakan visi memastikan pelaksanaan PPK-23 berjalan dengan baik dan optimal," ujar Lina.

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x