Saat Jalani Latihan, Egy Maulana Hampir Ditangkap Polisi

11 Mei 2020, 18:50 WIB
/

RINGTIMES BANYUWANGI - Pemain Lechia Gdansk, Egy Maulana Vikri bercerita bahwa dia hampir ditangkap aparat kepolisian Polandia saat menjalani latihan yang diberikan jajaran pelatih.

Dalam telewicara dengan Menpora Zainudin Amali lewat Instagram, Minggu, Egy mengatakan kejadian itu berlangsung saat pemerintah Polandia melakukan karantina wilayah atau lockdown untuk menekan angka penularan COVID-19.

Kala itu, para pemain menjalani latihan mandiri dan mendapatkan porsi latihan masing-masing.

Baca Juga: KABAR BAIK Kementan Merilis Antivirus Corona Berbahan Eucalyptus

Namun, Egy mendapat menu latihan lari dan memaksanya untuk keluar rumah.

"Saya pernah waktu itu lagi pas lagi lockdown tapi kita ada latihan yang diberikan ke individu. Saya ada latihan lari," kata Egy.

"Saat itu kondisi kota sangat sepi tidak ada aktivitas apa pun karena situasi lagi lockdown. Saya kemudian ketemu polisi dan hampir ditangkap. Mereka bilang, 'kalau kamu lari di sini saya tangkap kamu'. Jadi benar-benar lockdown," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: FPI Bubarkan diri Karena Akan Bergabung dengan NU? Simak Faktanya

Seperti kami kutip dari artikel berjudul Egy Maulana Vikri hampir ditangkap polisi saat jalani latihan

Usai kejadian itu, Egy pun tak mau lagi memberanikan diri keluar rumah dan lebih banyak menyantap menu latihan mandiri di kediamannya.

Namun ia merasakan manfaat dari ketegasan pemerintah Polandia untuk memberlakukan lockdown dan akhirnya virus pun dapat tertangani.

Kini kehidupan telah kembali berjalan normal, aktivitas latihan sudah berlangsung sebagaimana mestinya.

Baca Juga: Andre Membagikan Kisah Dibalik Profesinya Sebagai Pelawak?Cek Faktanya

"Semuanya sudah normal, masyarakat sudah beraktivitas lagi, kantor-kantor sudah normal. Di sana kini hanya menggunakan masker saja kok," kata dia.

Ia pun berpesan kepada masyarakat untuk tetap mengikuti anjuran pencegahan penularan COVID-19.

Dengan disiplinnya masyarakat mengikuti arahan, maka penanganan virus berbahaya ini akan berhasil.(penulis: Firda Marta Rositasari)

Baca Juga: PT Japfa Comfeed Indonesia Buka Lowongan Kerja 2 Posisi Lulusan D3

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler