Dipaksa Mundur dari All England 2021, Tim Indonesia Sebut BWF Tak Bersikap Adil

- 20 Maret 2021, 11:59 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia Kevin dan Marcus yang dipaksa mundur dari All England 2021.
Pasangan ganda putra Indonesia Kevin dan Marcus yang dipaksa mundur dari All England 2021. /Twitter @INAbadminton/

RINGTIMES BANYUWANGI – Usai didepak mundur dari All England, Timnas Bulu Tangkis Indonesia serentak ajukan protes ke Federasi Bulutangkis Dunia atau BWF agar bersikap adil.

Menurut Ganda Putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon, mereka diminta mundur dari All England gara-gara ada seorang penumpang anonim yang dinyatakan positif Covid-19. Kebetulan penumpang tersebut satu penerbangan dengan tim Indoneisa.

"Kami terkejut mendengar berita bahwa kami (pemain dan ofisial Indonesia) harus mundur dari All England karena seorang penumpang anonim dinyatakan positif dalam penerbangan yang sama dengan kami,” tulis Marcus melalui akun Twitter pribadnya @marcusfernadig, Kamis 18 Maret 2021.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Memberi Solusi Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Dua Bulan Minggat, Celine Pulang ke Rumah Stefan William untuk Bicarakan Nasib Rumah Tangganya

BWF ia nilai gagal dalam mengatur masalah tersebut. Menurut Marcus, BWF harusnya menerapkan sistem gelembung untuk menjamin keamanan para pemain.

“BWF telah gagal dalam mengatur masalah ini... BWF seharusnya menerapkan sistem gelembung untuk menjamin para pemain,” lanjut Marcus.

Tidak hanya Marcus, pemain bulu tangkis lain, seperti Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan, Hendra Setiawan, dkk, meminta BWF untu bertanggung jawab atas insiden tersebut.

Baca Juga: Selain Jessica Mila, Kaesang Dikabarkan Mengagumi Salah Satu Mantan Anggota JKT48

Baca Juga: Diseret Masuk ke Dunia Politik, Marzuki Alie: dari Hati yang Paling Dalam, Saya Sudah Bosan

Baca Juga: Penuh Tekad, Prabowo Subianto: Tidak Masalah Saya Mati, yang Penting Rakyat Sejahtera

Artikel ini sudah diterbitkan sebelumnya di Kabarbesuki.com dengan judul Ditarik dari All England, Tim Nasional Indonesia Serempak Menyerukan Desakan BWF untuk Bersikap Adil

Ganda Putra lain, Fajar Alfian menilai BWF sangat tidak adil karena mencabut seluruh pemain Indoneisa.

Sehari sebelum All England digelar pada Rabu 17 Maret 2021, kasus Covid-19 muncul, sehingga membuat pembukaan turnamen harus ditunda hingga lima jam.

Adapun beberapa atlet dan pelatih dari India, Thailand, dan Denmark yang dinyatakan positid Covid-19. Namun, BWF segera menguji ulang para atlet dan pelatihnya.

Pertandingan yang awalnya akan dilaksanakan pada pukul 16.00 WIB, harus ditunda hingga pukul 21.00 WIB untuk menggu hasil tes baru terhadap atlet yang tertular Covid-19.

Alhasil, tim yang dinyatakan negatif dibiarkan untuk tampil. Sedangkan, tim Indonesia yang dinyatakan negatif, langsung menjalani latihan.

Adapun wakil Indonesia yang sudah mengikuti babak pertama All England 2021, adalah Marcus, Kevin, Hendra, Ahsan, dan Jonathan Christie, yang sudah mencapai babak sistem gugur.

Namun, pernyataan resmi terkait penarikan tim Indonesia dari seluruh Inggrin pada 2021, pihak BWF belum juga memberikan pernyataan resmi.***(Aliefia Rizky Nanda Herita/Kabar Besuki)

 

Editor: Lilia Sari

Sumber: Kabar Besuki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah