Alasan Shin Tae Yong Coret Marc Klok dan Nama Besar Lainnya dari Timnas

- 19 Mei 2021, 11:55 WIB
Keputusan Shin Tae Yong mencoret nama pemain besar dari Timnas Indonesia untuk dibawanya ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA)
Keputusan Shin Tae Yong mencoret nama pemain besar dari Timnas Indonesia untuk dibawanya ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) /Kolase Tangkapan Layar/Instagram/@marcklok @spaso_87 @saddilramdanii/

RINGTIMES BANYUWANGI - Ada 28 nama yang telah resmi menjadi punggawa Timnas untuk dibawa Shin Tae Yong  ke Dubai, guna menghadapi laga kualifikasi Piala Dunia 2022.

Keputusan kontroversial diambil Shin Tae Yong setelah mencoret beberapa nama besar dari Timnas seperti Yanto Basna, Saddil Ramdani, Ilija Spasojevic, dan Marc Klok.

Pemilihan pemain itu dianggap terlalu berani oleh beberapa pecinta sepakbola tanah air. Faktanya, Shin Tae Yong juga mencoret nama Marc Klok yang notabene adalah pemain terbaik di Piala Menpora beberapa bulan lalu.

Selain itu, ia juga mencoret pemain naturalisasi lainnya seperti Spasojevic yang merupakan striker tajam asal klub Bali United.

Baca Juga: Mantan Pemain Chelsea Berharap Pemain Muda Garuda Select Bisa Lebih Bersinar

Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa Shin Tae Yong mencoret nama-nama tersebut dari daftar pemain Timnas, seperti dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dalam postingan yang diunggah kanal YouTube Mister A Channel pada 19 Mei 2021.

1. Karakter Pemain

Tidak dipungkiri bahwa pelatih Timnas kali ini lebih menyukai permainan tim ketimbang secara skill individu. Salah satu alasan mengapa banyak pemain besar yang dicoret oleh Shin Tae Yong karena permainannya yang cenderung individual.

Dalam beberapa statementnya, Shin Tae Yong mengatakan bahwa, "Kalau mau passing langsung saja, jangan banyak gaya," ucapnya dalam sesi latihan Timnas.

Hal itu membuktikan bahwa ia lebih menyukai gaya permainan yang simpel dan kompak. Ia percaya bahwa dengan permainan tim yang solid, bisa membuat Timnas Indonesia lebih cerah kedepannya.

Baca Juga: Tiba di Dubai, Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Afganistan

2. Faktor Usia

Tak dapat disangkal bahwa usia menjadi patokan utama bagi Shin Tae Yong untuk memanggil pemain bergabung skuad Timnas. Rata-rata usia yang masuk dalam skuadnya antara 20 hingga 24 tahun.

Hal itu terbukti dengan banyaknya pemain yang dipanggil berasal dari Timnas U-19. Selain itu, ia menginginkan kekuatan fisik yang lebih bugar, serta semangat bertanding pemain muda yang membara.

3. Persiapan Timnas U-23

Alasan lain yang mendasari coach Shin Tae Yong banyak memilih pemain muda adalah untuk memantapkan para pemain jelang mengikuti kualifikasi Piala Asia U-23 mendatang.

Selain itu, Timnas U-23 juga akan melakoni gelaran SEA Games yang akan diadakan di Vietnam tahun ini. Oleh sebab itu, ia lebih mementingkan pemain muda untuk bermain di Dubai, UEA.

Baca Juga: Komentar Pedas Netizen Indonesia Terhadap BWF, Buntut Pembatalan Singapura Open 2021

Dengan hal tersebut, Shin Tae Yong berharap para pemain muda mendapatkan bekal yang cukup sebelum menghadapi beberapa gelaran besar FIFA tersebut.

Meskipun sudah dipastikan tidak lolos dalam kualifikasi Piala Dunia 2022 di Dubai, ia berharap dapat menyapu bersih sisa tiga laga dengan kemenangan, masing-masing akan melawan Thailand, Vietnam, dan Uni Emirat Arab (UEA).***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x