"Saya berharap masyarakat tidak perlu berteriak terus. Namun, seandainya harus terus berteriak, jangan nikmati hasil kritikan itu, tetapi nikmati prosesnya. Karena proses itu yang seharusnya dinikmati," tutur Said Didu.*** (Christina Kasih Nugrahaeni/Pikiran Rakyat)