Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Cerita seorang pendaki gunung di Prancis yang tengah asik mendaki puncak Mont Blanc di pegunungan Alpen secara tak sengaja temukan harta karun bernilai hingga 246.000 euro atau setara dengan 322.000 dolar pada tahun 2013 lalu, ketika bongkahan permata itu ditemukan.
Harta karun berupa zamrud, rubi, dan safir yang ditemukan oleh pendaki bernasib mujur itu setidaknya diperkirakan bernilai lebih dari Rp4 miliar jika diakumulasikan ke nilai Rupiah saat ini.
Perhiasan yang ditemukan oleh pendaki Mont Blanc ini diperkirakan adalah milik para penumpang pesawat Jet Boeing 707 India yang jatuh dan hancur disekitar puncak gunung tersebut pada tahun 1966.
Baca Juga: Melalui ShopeePay Mantul Sale, ShopeePay Ajak Masyarakat Jadi Smart Spender di 2021
Baca Juga: Kisah Pembantaian Anggota Ansor, PNI, PKI dan Operasi Gagak Hitam di Banyuwangi
Lebih dari 50 tahun setelah peristiwa jatuhnya pesawat Jet Boeing 707 India, harta karun tersebut tampak terkubur dengan aman selama beberapa dekade.
Menemukan harta karun berisi pertama langka, temuan tersebut diperkirakan bernilai hingga 246.000 euro ($ 322.000 dolar) atau setara dengan Rp4,6 miliar lebih saat ini, pendaki tersebut tak lantas membawanya pulang.
Beruntungnya pandaki tersebut sangatlah jujur, setelah ia temukan harta karun yang diduga sisa-sisa milik korban jatuhnya pesawat Jet Boeing 707, ia yang tak diungkapkan namanya tersebut memberikannya kepada polisi setempat.
“Ini adalah pemuda jujur yang dengan sangat cepat menyadari bahwa harta karun yang ditemukan adalah miliki seseorang yang meninggal di gletser,” ungkap kepala gendrmerie setempat, Sylvian Merly pada tahun 2013 lalu ketika bongkahan berlian tersebut diberikan kepada pihak yang berwajib oleh pendaki yang temukan harta karun di sekitar Puncak Mont Blanc.
Baca Juga: Viral Kisah Menggelikan di Balik Peristiwa Memilukan Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182
Polisi setempat memuji kejujuran pendaki yang temukan harta karun milik korban pesawat Jet Boeing 707, yang terpendam sejak jatuhnya pada tahun 1966.
“Dia bisa saja menyimpannya, tapi dia lebih suka memberikannya kepada polisi,” kata Marley saat menambahkan keterangan bahwa pendaki tersebut benar-benar menemukan kotak harta karun yang berisi batu mulia dengan label ‘Made in India.”
Seperti yang dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari laman france24 pada 24 Januari 2021, Otoritas Prancis setelah mendapatkan laporan temuan harta karun tersebut langsung menghubungi mitra India untuk melacak pemiliki atau ahli waris bongkahan batu mulia tersebut.
Di bawah hukum Prancis yang berlaku, harta karun tersebut bisa diserahkan kepada pendaki sebagai penemu jika ahli waris tidak dapat teridentifikasi.
Baca Juga: Kisah Pilu Seorang Bapak Menunggu Kedatangan Keluarga Korban Pesawat SJ 182
Perlu diketahui, sebelum temuan harta karun ini, pada tahun 1966 sempat ada peristiwa jatuhnya pesawat Jet Boeing 707 dari Bombay tujuan New York yang kecelakaan ketika menabrak puncak Mont Blanc.
Jatuhnya pesawat ini menewaskan seluruh penumpag pesawat Jet Boeing 707 India, 106 penumpang dan 11 adalah awak pesawat pada 24 Januari 1966 pukul 08.00 waktu setempat.****
