Fakta Sejarah Sistem Pendidikan Indonesia di Masa Kolonial Belanda, Pribumi Didiskriminasi

- 2 Agustus 2021, 20:22 WIB
Ilustrasi sistem pendidikan Indonesia di masa kolonial Belanda
Ilustrasi sistem pendidikan Indonesia di masa kolonial Belanda /Tangkapan layar Bimo K.A/

RINGTIMES BANYUWANGI – Ketahui fakta sejarah sistem pendidikan Indonesia di masa Kolonial Belanda.

Sistem pendidikan Indonesia di masa kolonial Belanda tentu didasari maksud-maksud terselubung dari pihak Belanda.

Fakta tentang sistem pendidikan Indonesia di masa kolonial Belanda terbukti dari beberapa aspek, di antaranya penyelenggaraan pendidikan, tujuan pendidikan, pembedaan sekolah.

Dilansir dari berbagai sumber pada Senin, 2 Agustus 2021, berikut fakta sistem pendidikan indonesia di masa kolonial belanda.

Baca Juga: Kisah Jenderal Soedirman, Berhasil Lolos dari Kepungan Belanda karena 3 Jimatnya

Pada dasarnya, pendidikan merupakan salah satu unsur penting dalam perkembangan berbagai aspek kehidupan masyarakat Indonesia.

Kebutuhan mengenai kepentingan pendidikan Indonesia dapat dipenuhi oleh pemerintah kolonial Belanda dengan membangun sekolah berdasarkan status sosial masyarakat.

Kesempatan berpendidikan saat itu hanya diperuntukkan bagi masyarakat dari golongan bangsawan.

Selain itu juga dari golongan terkemuka dan pegawai kolonial Belanda.

Sebelum abad ke-20, kondisi pendidikan Indonesia hanya diperuntukkan bagi anak-anak yang statusnya disetarakan dengan anak-anak bangsa Belanda.

Baca Juga: Biografi Sukarni Kartodiwirjo, Sosok Penting di Balik Kemerdekaan Indonesia

Pendidikan pada saat itu terbagi menjadi dua sekolah dasar. Sekolah dasar satu diperuntukkan bagi anak-anak golongan bangsawan Indonesia dan tokoh-tokoh Belanda.

Sedangkan, Sekolah dasar dua diperuntukkan bagi anak-anak berasal dari masyarakat umum.

Sejak tahun 1900, Belanda sudah banyak membangun sekolah-sekolah di Indonesia. Sekolah tersebut berorientasi barat bagi masyarakat golongan rendah.

Sistem pendidikan berorientasi barat bertujuan untuk melahirkan pegawai berupah rendah.

Tentu saat itu yang dipentingkan Belanda adalah perihal ekonomi dan politik untuk mempertahankan kedudukannya.

Tujuan pendidikan pada masa kolonial Belanda tidak pernah dinyatakan kepada masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Alasan Soekarno Memilih Tanggal 17 Agustus untuk Bacakan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Namun, jika dilihat dari pola pengajaran dengan membedakan sekolah dari strata sosial, maka tujuan utamanya adalah untuk memenuhi keperluan buruh kasar bagi kaum modal Bangsa Belanda.

Keadaan sosial Indonesia yang terbagi berdasarkan keturunan garis keturunan, memang sengaja dipelihara bangsa Belanda.

Sehingga sangat tampak adanya deskriminasi kepada masyarakat Indonesia.

Hal itu juga menegaskan bahwa telah terselubung tujuan utama Belanda untuk kepentingan dan kesejahteraan bangsa Belanda.

Sistem pendidikan berorientasi barat ternyata memilik dampak positif bagi Indonesia.

Akhirnya lahirlah kaum-kaum intelektual dan kaum elite yang memiliki pengaruh penting dalam mensejahterakan rakyat dan bangsa Indonesia.

Demikian sekilas informasi mengenai fakta sistem pendidikan indonesia di masa Kolonial Belanda. Semoga bermanfaat.***

Editor: Lilia Sari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah