Kisah Dibalik Terbunuhnya Jenderal Inggris Mallaby yang Memicu Pertempuran 10 November di Surabaya

- 5 Agustus 2021, 08:29 WIB
Simak kisah dibalik terbunuhnya jenderal Inggris Mallaby yang memicu pertempuran 10 November di Surabaya
Simak kisah dibalik terbunuhnya jenderal Inggris Mallaby yang memicu pertempuran 10 November di Surabaya /Tangkap layar Youtube/Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya

RINGTIMES BANYUWANGI – Simak kisah dibalik terbunuhnya jenderal Inggris Mallaby yang memicu pertempuran 10 November di Surabaya.

Jenderal Mallaby lahir pada 12 Desember 1899.

Aubertin Walter Sothern Mallaby atau juga dikenal dengan brigadir jenderal Mallaby adalah jenderal Inggris yang tewas dalam peristiwa 30 Oktober 1945 di Surabaya.

Lantas, bagaimanakah kisah dibalik terbunuhnya jenderal Inggris tersebut?

Berikut ini adalah kisahnya, seperti yang dilansir dari Kanal Youtube Matahatipemuda pada hari Kamis, 5 Agustus 2021.

Republik Indonesia yang kala itu baru merdeka pada bulan Agustus 1945.

Baca Juga: Link Download Twibbon Peringati Hari Kemerdekaan RI Tahun 2021, Untuk Share di Sosmed

Kemudian pada bulan Oktober, pasukan sekutu datang ke Indonesia untuk melucuti tentara Jepang dan membebaskan orang-orang Eropa yang menjadi tawanan perang.

Dan di antara tawanan-tawanan ini terdapat pula orang-orang Belanda.

Sebelum tentara sekutu datang, orang-orang Indonesia sudah mengambili senjata dari tentara Jepang.

Hal ini yang tidak disukai tentara sekutu yang hendak melucuti tentara Jepang.

Mereka ingin semua senjata di tangan mereka, karena mereka datang sebagai pemenang perang dunia kedua.

Tentara sekutu di Surabaya adalah militer Inggris dari Brigade Infantri India 49 Maratha di bawah kepemimpinan brigadir Mallaby.

Baca Juga: 3 Fakta Tersembunyi Dibalik Peringatan Kemerdekaan Indonesia

Pasukan ini berisikan orang-orang India dalam militer Inggris yang disebut Indian Army dan mereka tiba di Surabaya pada tanggal 25 Oktober 1945.

Pasukan ini yang membuat pemuda Indonesia marah besar, karena mereka membebaskan orang-orang Belanda yang ditawan Jepang.

Bahkan pemuda Indonesia juga dilucuti senjatanya.

Sebenarnya Mallaby kecewa pada atasannya ketika mendarat di Surabaya.

Pasalnya pada waktu itu Mallaby dalam situasi yang sulit karena permusuhan orang Surabaya yang sudah mulai muncul.

Duduk perkaranya adalah karena orang Inggris yang pertama kali memerintahkan untuk menyebar ultimatum kepada orang-orang Indonesia agar menyerahkan senjata.

Baca Juga: Alasan Soekarno Memilih Tanggal 17 Agustus untuk Bacakan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Mallaby pun terjebak dalam masalah karena ditambah lagi dengan militer Inggris yang sudah main lucut senjata yang membuat pemuda Surabaya mengamuk.

Terjadilah pertempuran selama tiga hari antara Brigade 49 Inggris dengan pejuang Republik Indonesia dari berbagai elemen.

Beberapa konflik bersenjata antara pasukan militer Inggris dan pemuda Surabaya salah satunya terjadi pada 30 Oktober 1945 di Jembatan Merah, Surabaya.

Pada peristiwa itu, Mallaby tertembak pistol oleh seseorang yang sampai sekarang belum diketahui identitasnya.

Kematian Mallaby membuat pasukan militer Inggris mengeluarkan ultimatum kepada pasukan Indonesia di Surabaya pada tanggal 9 November 1945 untuk menyerahkan senjata tanpa syarat.

Namun pasukan Indonesia tidak menghiraukan ultimatum ini dan terjadilan pertempuran 10 November.***

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x