Mengenal Suku di Indonesia yang Paling Ditakuti Penjajah Sebelum Indonesia Merdeka

- 6 Agustus 2021, 20:59 WIB
Simak penjelasan mengenai suku di Indonesia yang paling ditakuti penjajah karena mereka memiliki kekuatan yang luar biasa
Simak penjelasan mengenai suku di Indonesia yang paling ditakuti penjajah karena mereka memiliki kekuatan yang luar biasa /Unsplash/Photo by Cristian Newman

RINGTIMES BANYUWANGI – Simak penjelasan mengenai suku di Indonesia yang paling ditakuti penjajah.

Indonesia dikenal dengan keberagaman suku dan budaya bahkan sudah ada sebelum masa penjajahan.

Setelah penjajah masuk, mereka berusaha mempertahankan tanah air mereka yakni tanah air Indonesia. Tidak terkecuali dengan suku asli di tiap daerah.

Dilansir dari Kanal Youtube Zibus Channel pada hari Jumat, 6 Agustus 2021, ada beberapa suku yang ternyata ditakuti oleh penjajah seperti yang berikut ini.

Baca Juga: Link Download Twibbon Peringati Hari Kemerdekaan RI Tahun 2021, Untuk Share di Sosmed

1. Suku Dayak atau Suku Asli Kalimantan

Saking ditakutinya suku ini oleh para penjajah, para ahli perang dari suku Dayak diberi julukan pasukan hantu.

Julukan itu dikarenakan kemampuan suku dayak yang mengerikan dalam berperang.

Suku dayak adalah suku yang diketahui tinggal dan melakukan aktivitas di dalam hutan.

Inilah alasan mengapa Belanda sulit menaklukkan orang-orang Dayak.

Selain karena menguasai medan perang, suku Dayak memiliki kemampuan berkamuflase yang sangat hebat ketika berada di hutan.

Tak hanya itu, orang-orang Dayak juga dikenal memiliki kemampuan bertarung yang handal.

Baca Juga: 3 Fakta Tersembunyi Dibalik Peringatan Kemerdekaan Indonesia

Selain hebat dalam bertarung dengan jarak dekat dengan menggunakan mandau, suku Dayak juga hebat dalam bertarung dengan jarak jauh.

Mereka diketahui menggunakan senjata tradisional beracun yang disebut suplit ketika berperang dengan jarak jauh.

Konon mandau bisa terbang sendiri dan mencari musuh.

Sedangkan suplit tidak kalah mematikan dengan senapan milik penjajah.

Karena di ujung suplit telah diolesi racun dari getah yang bisa mematikan.

2. Buton dari Sulawesi Tenggara

Konon katanya wilayah ini adalah satu-satunya wilayah yang tidak pernah dijajah oleh Belanda.

Baca Juga: Alasan Soekarno Memilih Tanggal 17 Agustus untuk Bacakan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Dulunya sebelum Indonesia ada, Buton lebih mirip negara monarki karena memiliki pemimpin atau raja, perdana menteri, tentara dan rakyat sendiri.

Kerajaan Buton sejak dulu dikenal sebagai kerajaan yang sangat kuat.

Di abad pertengahan, ketika penjajah dari Belanda dan Portugis melakukan ekspansi ke Maluku untuk mencari rempah-rempah, Buton dianggap wilayah yang strategis.

Sebelum tiba di Maluku, kapal-kapal mereka akan singgah ke Buton terlebih dahulu.

Tak hanya strategis, Buton juga dikenal memiliki hasil bumi yang melimpah terutama rempah-rempah.

Meski begitu, Belanda ternyata tidak mau untuk menjajah Buton.

Dengan kerajaan Buton yang kuat, tampaknya Belanda tidak mau mencari masalah.

Daripada mendapatkan masalah, Belanda lebih memilih untuk menjalin hubungan yang baik dengan Buton.***

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x