Sejarah Menyedihkan Masjid Al-Ahmar yang Diubah Menjadi Klub Malam di Israel

- 20 Juli 2020, 15:00 WIB
ILUSTRASI masjid
ILUSTRASI masjid //pexels/David McEachan

RINGTIMES BANYUWANGI - Kabar rencana alih fungsi Hagia Shopia dari museum menjadi masjid oleh Pemerintah Turki menjadi perbincangan hangat di dunia.

Hal tersebut menjadi pemicu timbulnya kabar lain yang menyebutkan bahwa sebuah bangunan masjid bernama Al-Ahmar beralih fungsi menjadi sebuah klub malam bernama Khan Al-Ahmar pada tahun 2019 oleh Israel.

Masjid Al-Ahmar yang terletak di Safed, dahulunya merupakan tempat tinggal bagi 12 ribu penduduk palestina, sebelum dikuasai oleh oang Yahudi.

Baca Juga: Warganet Mulai Curiga dengan Kekasih Yodi Prabowo, Setelah sang Kekasih Unggah Foto Mesra

Diketahui bahwa Masjid Al-Ahmar merupakan situs sejarah yang dibangun pada abad ke-13, tepatnya pada tahun 1276 M.

Masjid ini didirikan oleh Mameluke Sultan Al Daher Baibars pada 1223-1277 Masehi, menjadikan masjid ini sebagai salah satu peninggalan rumah ibadah umat muslim paling bersejarah di Timur Tengah.

Masjid Al-Ahmar beralih fungsi beberapa kali mulai dari menjadi sekolahan untuk kaum Yahudi pada 1948.

Baca Juga: Kembali Berkarya, BCL Persembahkan Single Terbarunya untuk Almarhum Suami

Selain itu juga pernah menjadi tempat kampanye untuk pemilihan, yang kemudian beralih fungsi menjadi gudang penyimpanan pakaian, dan yang paling terbaru beralih fungsi menjadi klub malam.

Kontras dengan protes keras yang dilakukan negara-negara seperti di Eropa, Amerika Serikat, Rusia dan Perserikatan Bangsa Bangsa terhadap rencana alih fungsi Hagia Shopia oleh Turki.

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x