Network
RINGTIMES – Pandemi Coronavirus (Covid-19) membuat harga minyak mentah dunia mengalami penurunan tajam.
Pada 24 Februari 2020 lalu, harga WTI (West Texas Intermediate) dikisaran harga USD 50 per barl, dan saat ini turun kurang dari USD 25 per barel.
Namun, penurunan harga minyak mentah dunia pada triwulan pertama tahun 2020 tidak membuat Pertamina menurunkan harga jual BBM non subsidi.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina, Fajriyah Usman mengungkapkan, pada prinsipnya Pertamina selaku operator, akan menyesuaikan dengan peraturan Pemerintah.
Baca Juga: Dua Bulan Terisolasi, Kereta di Wuhan Sudah Mulai Beroperasi Kembali
"Sampai saat ini harga BBM mengacu pada ketentuan dari Kementrian ESDM, dan Pertamina selalu comply dengan hal tersebut," katanya.
Menyikapi hal tersebut, anggota DPR RI Komisi VII, Rofik Hananto, meminta pemerintah bijak dan segera menurunkan harga BBM khusus penugasan (Premium) dan BBM bersubsidi (Solar).
"Tentunya dengan tetap memperhatikan tingkat harga keekonomian dalam rangka menjamin akses masyarakat bawah terhadap BBM tersebut,” ungkapnya, pada Minggu (29/3/2020), seperti dilansir dari pikiran-rakyat.com.
Baca Juga: Pemprov Jabar Perpanjang Masa Belajar Jarak Jauh Tingkat SMA,SMK dan SLB
Rofik juga Pertamina menurunkan harga BBM nonsubsidi seperti pertalite dan pertamax dan disesuaikan dengan daya beli masyarakat dengan tetap menjamin pasokan dan distribusi.
